PKB Usul Penerapan Pompa Modern hingga Mangrove Cegah Banjir Rob Jakarta

1 week ago 94

Jakarta -

Anggota DPRD DKI Jakarta F-PKB Muhammad Lefy menyoroti banjir rob yang berulang kali terjadi di pesisir Jakarta. Lefy meminta proyek tanggul laut National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) segera dirampungkan hingga penerapan pompa air modern.

"Emang kejadian ini berulang, dan ini sebenarnya dari zaman Pak Ahok, Pak Anies kalau nggak salah DKI Jakarta sudah punya program NCICD, cuma sampai hari ini yang pasti saya sebagai anggota DPRD supaya proyek itu cepat terlaksana dan manfaatnya bisa dirasain di pesisir Jakarta," kata Lefy kepada wartawan, Selasa (17/12/2024).

Lefy juga mengusulkan sejumlah langkah menangani banjir rob di Jakarta Utara. Di antaranya menormalisasi drainase dan pembangunan hutan mangrove.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebenarnya ada beberapa cara yang hari ini belum maksimal, ada saluran drainase, harusnya dinormalisasi, itu nanti kita dengan mitra-mitra DPRD itu nanti akan cepat mendorong supaya drainase dinormalisasi," tutur dia.

"Juga ada penerapan pompa air modern di beberapa titik rawan, di pesisir. Bisa juga pakai mangrove yang untuk reklamasi mangrove di ruang terbuka hijau salah satu jadi alternatif solusi supaya banjir rob ini nggak makin parah dari tahun ke tahun," imbuhnya.

Lefy mengatakan teknologi pompa ini akan membantu penanganan banjir rob. Sebab, kata dia, air yang menggenangi permukiman warga akan segera dialirkan oleh pompa.

"Pompa modern itu kalau air sudah menggenang, saya tahu tu kan di pertanian itu kalau hujan jadi buang airnya supaya dialirin lagi ke laut," jelasnya.

Bantuan ke Warga Terdampak Rob

Lefy mengatakan banjir rob ini berdampak pada aktivitas warga. Dia mengatakan F-PKB sudah bergerak melakukan penanganan ke lapangan hingga berkoordinasi dengan dinas terkait.

"Makanya karena udah kejadian seperti ini dari teman-teman PKB selalu dorong, dari Dinas Sosial juga membantu warga-warga yang terdampak. Terus BPBD kita telepon juga, di Dishub juga di SDA juga, semuanya hari ini kader PKB maksimal bantu, walaupun bukan dapil kita tapi kita bantu di masing-masing komisi untuk telepon mitra kita supaya cepat bergerak," ucap Lefy.

"Karena bencana sudah terjadi ke penanganan bencananya. Kita fokus dulu untuk warga yang terdampak," pungkasnya.

(lir/eva)

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |