Jakarta -
Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) menggelar musyawarah nasional tahun 2024. Gelaran munas ini dihadiri oleh sejumlah menteri di Kabinet Merah Putih hingga pimpinan DPR RI.
Munas Dekopin digelar di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Jumat (27/12/2024). Munas yang digelar pada 27-29 Desember 2024 itu akan melakukan rekonsiliasi dan pemilihan ketum baru.
Pantauan di lokasi, tokoh yang hadir di antaranya Menteri Koordinator Bidang Pangan Indonesia Zulkifli Hasan (Zulhas), Menteri UMKM Maman Abdurrahman, Menteri Koperasi Budi Arie, hingga Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerjaan Seni Raffi Ahmad.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) menggelar musyawarah nasional tahun 2024. (Dwi/detikcom)
Selain itu, hadir Menteri Hukum Supratman Andi Agtas, Menaker Yassierli, Wamenaker Immanuel Ebenezer (Noel), Menteri Perlindungan Pekerja Migran Abdul Kadir Karding, Wakil Menteri Perindustrian Faisol Reza, Wakil Ketua MPR RI Bambang Wuryanto (Pacul), Wakil Ketua DPR RI Saan Mustopa dan Cucun Ahmad Syamsurijal hingga Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin.
Hadir pula Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman, Wakil Ketua Komisi III Sari Yuliati dan Nazaruddin Dek Gam. Terlihat juga Ketua Fraksi PKB DPR RI Jazilul Fawaid hingga Ketua Fraksi PKS di DOR Jazuli Juwaini.
"Munas ini tentunya sangat spesial dan penting bagi Dekopin ke depan. Sebab, seperti kita ketahui bahwa Dekopin adalah sebuah lembaga yang di bawahnya beranggotakan induk-induk koperasi, pusat koperasi, dan juga koperasi-koperasi yang tentunya memiliki tujuan yang sama, yaitu peningkatan ekonomi untuk kesejahteraan," kata Ketum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Priskhianto dalam pemaparannya.
Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) menggelar musyawarah nasional tahun 2024. (Dwi/detikcom)
Priskhianto menyebut munas ini dilakukan untuk memperkuat lembaga Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin). Priskhianto mengatakan akan melakukan rekonsiliasi dan pemilihan ketua umum baru dalam munas ini.
"Tentu, maksud dan tujuan daripada agenda ini adalah tidak lain dan untuk lebih memperkuat Dewan Koperasi Indonesia ke depan untuk menjadi satu lembaga yang memang terlegitimasi dan tentunya bisa menjadi panutan untuk koperasi-koperasi yang berada di bawahnya," kata Praskhianto.
Praskhianto mengungkap rekonsiliasi menjadi agenda penting untuk dilakukan. Menurutnya, selama ini terdapat perpecahan dalam Dekopin sehingga membutuhkan rekonsiliasi.
"Munas ini nanti akan ada agenda adalah pertama mengenai rekonsiliasi. Tentu rekonsiliasi ini sangat penting mengingat bahwa selama ini memang Dekopin terkesan ada perpecahan," sebutnya.
(dwr/idn)