Penjual Terompet Pasar Asemka Curhat Sepi Pembeli: Belum Ada Gebrakannya

14 hours ago 2

Jakarta -

Menjelang tahun baru pedagang di Pasar Asemka, Jakarta Barat, berubah. Pasar yang biasanya menjual aneka mainan anak, alat tulis dan lain-lain, kini didominasi oleh penjual terompet dan kembang api.

Salah satu pedagang di Pasar Asemka, Opik (33), yang biasanya menjual alat tulis kantor memanfaatkan momentum tahun baru dengan berjualan terompet. Sebab, masa libur tahun baru juga bertepatan dengan periode libur anak sekolah.

"Karena kita tiap tahun, tiap musiman ya ada yang jual terompet, ada yang kembang api, jadi pendapatan juga dari terompet alhamdulillah ya," ungkap Opik saat ditemui di Pasar Asemka Sabtu (28/12/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau dari terompet daripada musim musim jualan harian, jadi ada aja lah 50% (meningkat) mah ada," tambahnya.

Namun, menjelang perayaan tahun baru 2025 ini, Opik mengungkapkan penjualannya menurun dibanding tahun-tahun sebelumnya. Ia mengatakan pembeli-pembeli terompet langganan tidak membeli darinya.

"Kalau tahun lalu jauh sih peningkatan dari tahun-tahun kemarin dan daripada tahun sekarang peningkatan lebih jauh, lebih turun," ujar Opik

"Pelanggan-pelanggan saya yang kemarin-kemarin juga ngga ada. Jadinya, katanya alasannya dia masih ada stok tahun kemarin,"

Menurunnya pembelian terompet saat ini membuat Opik enggan untuk mengambil stok terompet di toko agen dalam jumlah besar. Ia khawatir karena hasil jualan terompet yang telah ia mulai sejak awal Desember tidak menunjukan hasil yang baik seperti tahun sebelum-sebelumnya.

"Makanya kita kemarin udah nafsu ngambil barang, waktunya mah kayak gini, stock aja masih banyak, paling buat tahun depan," ujar Opik.

"Biasanya dari tanggal 18 aja, tanggal 18, tanggal 20 udah rame, biasanya. Kalau ini mah belum ada gebrakannya sama sekali," tambahnya.

(jbr/jbr)

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |