H-7 Libur Natal-Tahun Baru, Volume Lalin Tol Jabodetabek dan Jabar Meningkat

2 weeks ago 9

Jakarta -

Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) kurang dari sepekan. Kemarin, saat H-7 libur Nataru, arus lalu lintas di tol-tol wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat terpantau mulai ramai.

"H-7 Perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Mulai Terjadi Peningkatan Volume Lalu Lintas Transaksi di Ruas Tol Wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat, Tertinggi di Gerbang Tol Pasteur," tulis Jasa Marga dalam keterangannya, Kamis (19/12/2024).

Volume lalu lintas yang meninggalkan Jabodetabek menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan menuju Puncak atau Sukabumi dan sekitarnya terpantau meningkat. Mobil-mobil melewati Gerbang Tol (GT) Cengkareng, GT Benda Utama, dan GT Ciawi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Total tercatat sebanyak 147.593 kendaraan atau meningkat 8.19% dibanding volume lalu lintas transaksi normal yaitu 136.415 kendaraan transaksi," tulis Jasa Marga.

Di GT Cengkareng, volume lalu lintas yang bertransaksi sebanyak 83.561 kendaraan atau meningkat 5.07% dibanding hari-hari normal yang tercatat 79.532 kendaraan.

Volume lalu lintas transaksi di GT Benda Utama sebanyak 28.446 kendaraan atau meningkat sebesar 10.35% dari volume lalu lintas transaksi normal sebanyak 25.777 kendaraan.

Peningkatan volume lalu lintas transaksi di GT Ciawi 1 sebanyak 35.795 kendaraan atau sebesar 10.25% dari volume lalu lintas transaksi normal sebanyak 32.468 kendaraan.

Sementara itu pantauan volume lalu lintas di wilayah Jawa Barat, total sebanyak 128.391 kendaraan atau meningkat sebanyak 18.17% terhadap volume lalu lintas transaksi normal yaitu 108.652 kendaraan transaksi di wilayah Kota Bandung dan sekitarnya melalui jalan tol ruas Padaleunyi yang terdistribusi melalui GT Cileunyi dan GT Pasteur.

Jasamarga Metropolitan Tollroad mencatat pantauan volume lalu lintas sebanyak 30.621 kendaraan menuju Bandung atau Jakarta melalui GT Cileunyi. Volume lalu lintas transaksi di GT tersebut lebih tinggi 10.17% dari lalin normal yaitu sebanyak 27.795 kendaraan.

Sedangkan volume lalu lintas transaksi dari arah Bandung atau Jakarta menuju Rancaekek atau Sumedang melalui GT Cileunyi tercatat 28.436 kendaraan atau lebih tinggi 8.63% dibanding lalu lintas normal sebanyak 26.178 kendaraan.

Sementara itu, volume lalu lintas transaksi GT Pasteur meninggalkan Kota Bandung tercatat 31.437 atau lebih tinggi 8.48% dari lalin normal sebanyak 28.979 dan volume lalu lintas transaksi yang menuju Kota Bandung melalui GT Pasteur tercatat 37.879 kendaraan atau lebih tinggi 47.46% dibanding lalu lintas normal sebanyak 25.700 kendaraan.

(dnu/azh)

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |