Jakarta -
Ledakan tabung gas terjadi di salah satu tempat spa di kawasan Bulungan, Jakarta Selatan. Ledakan itu berdampak hingga ke gedung perkantoran Graha Kutilang yang berada tepat di belakang tempat spa.
Salah satu karyawan yang bekerja di Graha Kutilang, Pius, mengalami langsung peristiwa tersebut. Pria berusia 25 tahun itu menyebut ledakan terjadi saat masih dalam jam kantor.
"Tadi sebenarnya kan teman-teman lagi meeting semua di atas, lagi teleponan segala macam juga," kata Pius saat ditemui di lokasi, Selasa (10/12/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat itu, Pius mengaku mendengar suara ledakan yang sangat keras. Tak hanya itu, dia melihat tembok yang berada di belakang gedung kantornya seketika rubuh dan kaca-kaca di tempat kerjannya pecah.
"Jadi belakang ruangan ini pun semua kaca, jadi kita hadap belakang lalu tiba-tiba ada ledakan, pas kita nengok ternyata bangunan sebelah belakang itu langsung runtuh," cerita dia.
Melihat kejadian itu, Pius dan semua rekannya lantas terkejut dan panik. Mereka yang saat itu berada di lantai gedung itu langsung berusaha keluar mengevakuasi diri.
"Langsung buru-buru ngambil barang yang bisa diambil, keluar, ternyata teman-teman dari (lantai) 3, 4 juga langsung lari ke bawah," ucap Pius.
"Cuman pas lihat ke bawah, kondisi retakan kaca dan semuanya, mereka panik, 'Ini kita bisa turun nggak'. Terus saya bilang kalau betonnya nggak rubuh kita turun aja dibanding lebih bahaya, akhirnya mereka turun semua. Saat itu panik semua," lanjut dia.
Karena panik, Pius dan sebagian rekannya tidak sempat mengemas barang-barang mereka. Beberapa jam setelah kejadian dan polisi memastikan semuanya aman, mereka baru diperbolehkan untuk mengambil barang dari dalam gedung.
"Banyak yang nggak sempat ambil barang, bahkan laptop, handphone pribadi semuanya ditinggal untuk menyelamatkan diri," sebut Pius.
"Setelah semua aman, baru dikabari dari pihak kepolisian boleh masuk, baru kita ambil barang-barang yang bisa kita ambil, yang masih bisa diselamatkan," tuturnya.
Pius menyebut ada sekitar 50 karyawan yang berada di gedung berlantai empat itu saat ledakan terjadi. Tiga orang rekannya terluka akibat peristiwa itu, langsung dibawa ke salah satu rumah sakit di kawasan Kebayoran Baru untuk diperiksa kondisinya.
"Dari lantai 1 dua orang, sama lantai 4 satu orang. Kalau yang 1 itu nggak luka sih, dia kena panic attack aja. Kalau yang di lantai 1 itu karena dia kena efek ledakan jadi terpental dan luka lumayan," pungkas Pius.
(ond/rfs)