Polda Metro Ungkap Kasus Menonjol di 2024: Pembunuhan Dante-Judol Komdigi

1 month ago 13

Jakarta -

Polda Metro Jaya mencatat sebanyak 58.055 kejahatan yang terjadi di wilayah Jakarta, Tangerang, Depok, dan Bekasi (Jadetabek) sepanjang 2024. Beberapa di antaranya merupakan kasus-kasus menonjol yang menyita perhatian publik.

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto memaparkan sejumlah kasus menonjol yang berhasil diungkap oleh jajarannya. Salah satunya kasus pembunuhan Dante, anak Tamara Tyasmara yang diungkap oleh Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya.

Karyoto juga memaparkan kasus-kasus menonjol lainnya yang diungkap Ditreskrimum Polda Metro Jaya, seperti mafia akses judi online (judol) yang melibatkan pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kasus pembunuhan anak selebgram Tamara Tyasmara, pemalsuan surat kendaraan nomor dinas Mabes TNI, pemalsuan mata uang senilai Rp 22 M, judi online oknum pegawai Komdigi, penemuan mayat tanpa kepala," kata Karyoto saat rilis akhir tahun yang digelar di Balai Pertemuan Polda Metro Jaya (BPMJ), Jakarta Selatan, Selasa (31/12).

Sementara itu, beberapa kasus menonjol yang ditangani Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) adalah pornografi anak hingga kasus ekonomi lainnya.

Terakhir, kasus menonjol yang ditangani Direktorat Reserse Narkoba yakni pengungkapan laboratorium narkotika terselubung di Sentul, Bogor hingga kasus narkotika jaringan internasional.

"Kasus laboratorium terselubung satu clandestine, laboratorium narkotika jenis MDMB-4en-Pinaca yang berkaitan dengan jaringan internasional China, Jakarta, dan provinsi lainnya. Kasus yang ketiga, Jaringan Internasional Afghanistan-Jakarta, Dengan barang bukti sabu 389 kg," jelasnya.

Karyoto memaparkan dari jumlah kejahatan total, jumlah crime clearance atau penyelesaian kasus selama tahun 2024 mencapai 40.750 perkara. Angka tersebut mengalami penurunan sebanyak 3 persen dibanding tahun 2023 yang mencapai 41.950 perkara.


58.055 Kasus Kejahatan

Sebelumnya, Irjen Karyoto memaparkan jumlah kejahatan yang terjadi sepanjang 2024 di wilayah Jakarta, Tangerang, Depok, dan Bekasi (Jadetabek). Total sebanyak 58.055 kejahatan terjadi.

"Jumlah kejahatan atau crime total sebanyak 58.055 perkara," kata Karyoto.

Karyoto mengatakan jumlah tersebut mengalami kenaikan dibanding pada 2023. Pada 2023 sendiri, angka kejahatan di Jakarta Raya berjumlah 57.157.

"Mengalami kenaikan 2 persen atau 898 perkara dari tahun 2023," ujarnya.

Karyoto lanjut memaparkan jumlah crime clearance atau penyelesaian kasus selama tahun 2024 mencapai 40.750 perkara.

Angka tersebut mengalami penurunan sebanyak 3 persen dibanding tahun 2023 yang mencapai 41.950 perkara.

"Jumlah penyelesaian sebanyak 40.750 perkara. Dimana angka ini mengalami penurunan 1.200 penyelesaian atau 3 persen bila dibandingkan dengan tahun 2023 sebanyak 41.950 perkara," imbuhnya.

(mea/mea)

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |