Legislator Jabar Desak Beri Kompensasi Korban Cairan Kimia Tumpah

3 days ago 6

Jakarta -

Anggota DPR RI Dapil Jawa Barat II, Ahmad Heryawan, menyampaikan simpati kepada para korban luka atas insiden cairan kimia caustic soda liquid atau NaOH tumpah di Jalan Raya Purwakarta-Padalarang di Kabupaten Bandung Barat. Aher meminta para korban segera dilayani dengan sebaik-baiknya.

"Yang pertama, tentu berbelasungkawa dulu kepada para korban yang cukup banyak, baik yang luka ringan maupun yang luka berat. Kedua, pihak terkait mudah-mudahan bisa melakukan penanganan ke korban, khususnya pihak rumah sakit, bisa dilayani dengan sebaik-baiknya," kata Aher kepada wartawan, Rabu (25/12/2024).

Plh Presiden PKS ini meminta aparat mengusut terjadinya kebocoran tangki berisi zat kimia ke jalanan. Dia menduga ada kecerobohan di balik peristiwa itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kepada aparat kepolisian untuk mengejar pengemudi truk, mudah-mudahan sudah ditangani polisi. Untuk diusut ya kecerobohannya, kenapa ini, kan seharusnya membawa zat kimia berbahaya ada pengamanan yang sangat kuat, diperiksa jangan sampai ada kebocoran," ujarnya.

Lebih lanjut, Aher mendesak pihak perusahaan memberikan kompensasi kepada para korban yang terdampak.

"Juga untuk ada kompensasi untuk ada jaminan, santunan, dari perusahaan," ujar Aher.

Diketahui, lebih dari 100 pengendara motor dan mobil menjadi korban insiden tumpahnya cairan kimia NaOH di Jalan Raya Purwakarta-Padalarang, Bandung Barat. Para korban mengeluhkan mata perih, kulit gatal, dan panas. Bahkan ada yang alami luka bakar.

Insiden tersebut terjadi pada Selasa (24/12/2024). Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto mengatakan bahwa jumlah korban akibat tumpahan cairan kimia ini melebihi 100 orang, dengan empat di antaranya dirujuk ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut.

"Korban terdampak dari bocornya cairan B3 yang terdata sampai saat ini lebih dari 100 orang. Mayoritas luka ringan, kemudian luka berat ada 4 orang berupa luka bakar dan dalam penanganan rumah sakit," kata Tri saat ditemui di lokasi kejadian.

(fca/gbr)

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |