Jakarta -
Seorang siswa sekolah dasar (SD) di Denpasar berinisial IMRAK diculik mantan karyawan ayahnya, I Wayan Sudirta (29). Sudirta mengaku menculik korban lantaran dendam pada orang tua IMRAK.
"Pelaku mengakui perbuatannya telah melakukan penculikan tersebut. Pelaku mengakui perbuatannya tersebut karena dendam terhadap orang tua korban yang mengeluarkan pelaku dari tempat kerja," kata Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Denpasar Selatan Iptu Nur Habib dilansir detikBali, Rabu (5/2/2025).
Sudirta kini ditahan dan diinterogasi di Mapolsek Denpasar Selatan. Sementara itu, IMRAK sudah diselamatkan dalam kondisi sehat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan hasil interogasi sementara, Sudirta nekat menculik anak mantan bosnya karena kesal dipecat.
"Pelaku mengakui perbuatannya tersebut karena dendam terhadap orang tua korban yang mengeluarkan pelaku dari tempat kerja," ungkap Nur Habib.
Selain itu, Nur Habib mengungkapkan Sudirta sempat meminta tebusan Rp 100 juta kepada ibu IMRAK. Pria asal Karangasem itu pun mengancam akan membahayakan nyawa IMRAK jika tebusan itu tak bisa dipenuhi.
Baca berita selengkapnya di sini.
(rdp/idh)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu