TNI AU Bakal Terima Alutsista Tambahan, Drone ANKA dari Turki-Radar G400

1 week ago 5

Jakarta -

Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M Tonny Harjono mengatakan TNI AU akan menerima tambahan alutsista. Dia menerangkan penambahan alutsista ini berupa pesawat terbang tanpa awak (drone) buatan Turki hingga radar G-400 dari Republik Ceko.

"Pesawat terbang tanpa awak juga insyaallah akan kita dapatkan, buatan Turki, ANKA. Kemudian radar. Radar ini kita ada G-400 dan radar buatan Ceko, total ada 25 radar," ujar Marsekal Tonny dalam acara sambung rasa di Mabes AU, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (30/12/2024).

Tonny menjelaskan pihaknya juga akan membangun lebih dulu dua titik di Makassar dan Banjarmasin untuk penempatan penambahan radar. Dia menyebut pembangunan lokasi penempatan radar ini akan dilakukan secara bertahap tahun depan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, dia menyebut TNI AU juga akan menerima tambahan rudal pertahanan udara (hanud). Penambahan rudal ini akan diaktifkan dalam waktu dekat di Satuan Baterai, yang merupakan cabang dari Resimen Artileri.

"Kemudian tidak lupa juga kita akan mendapatkan rudal hanud (pertahanan udara) sebanyak empat baterai. Sistem yang akan diaktifkan dalam waktu dekat ini rudal jarak sedang dan mudah-mudahan akan datang bertahap di 2027. Sistem hanud ini akan digelar di Pontianak dan IKN nantinya," sebut Tonny.

Kemudian, Tonny mengatakan ada juga penambahan alutsista berupa pesawat tempur T50i buatan Korean Aerospace Industries (KAI). Pesawat tempur ini akan datang pada 2025 hingga 2026.

"Saya sudah melihat sendiri ke KAI, Korean Aerospace Industries, bagus sekali dan ini sudah kita gunakan juga pesawat ini, dan kita akan mendapatkan lagi mulai dari kedatangannya di tahun 2025-2026," ujarnya.

"Kemudian pesawat berikutnya adalah pesawat Rafale, pesawat tempur, generasi keempat setengah, buatan Prancis, yang mulai datang di awal 2026, bulan Februari. Kita akan tempatkan pesawat tersebut ada di Pekanbaru dan Lanud Supadio secara bertahap," terang Tonny.

Lalu, Tonny menjelaskan TNI AU juga akan menerima tambahan pesawat angkut jenis C-130 Hercules serta pesawat CASA 1 dan 2 sebanyak 9 unit. Ada juga helikopter jenis HAL 125 Caracal yang kini sudah digunakan.

"Pesawat C-130 Hercules, 5 pesawat sudah memperkuat, skuadron udara 31 dan sudah beroperasi sampai sekarang. Ada lagi penambahan CASA 1, 2, sebanyak 9 pesawat dan kita masih secara bertahap juga menerima pesawat ini. Tiga lagi yang akan datang memperkuat angkatan udara. Kemudian pesawat helikopter juga, kita sudah mendapatkan 8 HAL 125 Caracal yang sudah beroperasi, sudah digunakan angkatan udara sampai dengan saat ini," imbuhnya.

Dia pun menyampaikan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto yang memberikan perhatian besar terhadap TNI AU. Dia menekankan pihaknya pun menyiapkan berbagai kebutuhan terhadap penambahan alutsista ini.

"Kami bersyukur Bapak Presiden sangat memahami dinamika lingkungan strategis sehingga beliau memberikan perhatian besar terhadap modernisasi alutsista TNI Angkatan Udara. Oleh karena itu, kami berupaya menyiapkan berbagai kebutuhan, mulai dari sumber daya manusia, kami juga menyiapkan organisasinya," tutur Tonny.

(whn/whn)

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |