Jakarta -
Banjir luapan air laut (rob) kembali menggenangi sejumlah wilayah di Jakarta Utara (Jakut). Sebanyak 6 wilayah rukun tetangga (RT) dan 1 ruas jalan juga terdampak banjir rob.
"BPBD mencatat genangan saat ini terjadi di 6 RT atau 0,019% dari 30.772 RT dan 1 Ruas Jalan yang ada di wilayah DKI Jakarta," demikian informasi dari Pusdalops BPBD DKI Jakarta, Sabtu (14/12/2024).
Berikut wilayah di Jakut terdampak banjir rob per pukul 11.00 WIB:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Kelurahan Marunda sebanyak 3 RT dengan ketinggian 10-20 cm
- Kelurahan Pluit sebanyak 3 RT dengan ketinggian 15-60 cm
Jalan Tergenang:
- Jalan Hiu Pelabuhan Muara Baru, Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakut dengan ketinggian 10 cm
Tak ada warga yang mengungsi terkait banjir rob yang terjadi. BPBD mengimbau warga tetap waspada banjir rob dan segera menghubungi nomor telepon 112 dalam keadaan darurat.
BMKG sempat mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir (rob) pada 11-20 Desember 2024 akibat adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase Bulan Baru. Kondisi ini berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir rob di wilayah pesisir utara Jakarta.
Pasang air laut juga menyebabkan Pintu Air Pasar Ikan Bahaya/Siaga 1 pada Sabtu (14/12) pukul 07.00 WIB. Hal tersebut menyebabkan terjadinya beberapa genangan di wilayah DKI Jakarta.
"BPBD DKI Jakarta masih mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ungkap BPBD.
Simak juga Video: Ada Fenomena Supermoon 18 September, Waspada Banjir Rob
(jbr/dhn)