Reka Ulang Penembakan Bos Rental, 3 Oknum TNI AL Peragakan 36 Adegan

4 hours ago 4

Jakarta -

Puspomal menggelar rekonstruksi penembakan bos rental inisial IA (48) di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak dini hari tadi. Tiga oknum TNI AL yang terlibat dalam kasus tersebut memperagakan 36 adegan rekonstruksi penembakan.

"Menampilkan 36 reka adegan," kata Kadispenal Laksamana Pertama TNI I Made Wira Hady Arsanta Wardhana dalam keterangannya, Sabtu (11/1/2025).

Selain 3 oknum TNI AL, Wira Hady mengatakan pihaknya juga menghadirkan 7 saksi di lokasi. Adegan dimulai saat transaksi jual beli mobil di Pandeglang hingga berlanjut ke peristiwa penembak di rest area km 45 Tol Tangerang-Merak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"(adegan rekonstruksi) diawali dari peristiwa yang terjadi di Saketi Pandeglang dan berlanjut hingga di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak," ujarnya.

Tiga oknum TNI AL yang terlibat yakni Sersan Satu (Sertu) AA, Sertu RH, dan Kelasi Kepala KRI (KLK) BA dihadirkan langsung. Rekonstruksi yang dilakukan pada Sabtu dini hari tadi digelar secara terbuka.

"Rekonstruksi ini digelar secara transparan dengan menghadirkan para saksi dan ketiga pelaku Oknum TNI AL yaitu AA, RH dan BA. Dimulai dengan reka adegan sesuai fakta lapangan secara real, pelaku dihadirkan di hadapan para saksi dengan mencontohkan apa yang dilakukan pada saat kejadian berlangsung," jelasnya.

Kasus ini berawal ketika tersangka Ajat Supriatna atau AS menyewa mobil Honda Brio bernopol B-2696-KZO milik IA selaku bos rental. Akan tetapi, Ajat malah menggelapkan mobil tersebut kepada sindikatnya.

Mobil tersebut kemudian berakhir di tangan seorang oknum anggota TNI AL. IA sendiri melacak mobilnya melalui GPS yang masih aktif. Saat itu IA mengetahui mobilnya berada di Pandeglang, Banten.

Pada Kamis (2/1), IA dan rekan-rekannya mencari mobil itu dan menemukannya di rest area Km 45 Tol Tangerang. IA dkk mencoba mengambil alih mobil itu hingga terjadi keributan dan berujung penembakan menyebabkan IA tewas dan satu lainnya, R (59) terluka.

Adapun ketiga oknum Anggota TNI AL yang diduga terlibat ialah Sersan Satu (Sertu) AA, Sertu RH, dan Kelasi Kepala KRI (KLK) BA. TNI AL memastikan pihaknya akan menindak tegas oknum anggotanya yang terbukti bersalah.

Aksi penembakan ini melibatkan oknum anggota dari Satuan Kopaska adalah Komando Pasukan Katak, unit khusus elite milik TNI AL. Adapun satu orang tentara lain dalam peristiwa itu berasal dari kapal tanker milik TNI AL.

(wnv/mea)

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |