Jakarta, CNBC Indonesia — PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) hari ini, Rabu (26/3/2025). Berdasarkan pengumuman RUPST, rapat tersebut akan diselenggarakan di Ballroom Menara BNI mulai pukul 10.00 WIB.
Ada tujuh agenda dalam RUPST tersebut. Satu di antaranya adalah persetujuan penggunaan laba bersih tahun buku 2024. Manajemen dan pemegang saham akan memutuskan besaran dividen yang akan dibagikan kepada investor.
Secara historis, rasio dividen BBNI sekitar 40%-50%. Namun untuk tahun ini, Direktur Utama BNI Royke Tumilaar memperkirakan rasio pembagian dividen dari laba tahun buku 2024 akan berada pada rentang 55% hingga 60%.
Royke juga menegaskan bahwa keputusan akhir terkait besaran dividen berada di meja RUPS.
Sebagai informasi, sepanjang 2024 BNI mengantongi laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik sebesar Rp 21,46 triliun, tumbuh 2,63% secara tahunan (yoy).
Dengan asumsi mengacu rasio tersebut, artinya dividen tunai yang kemungkinan dibagikan BNI berkisar Rp 12,88 triliun sampai dengan Rp 13,95 triliun. Dengan demikian investor diperkirakan akan menerima dividen sekitar Rp 316 hingga Rp 345 per lembar.
Sementara itu, sepanjang tahun berjalan, hingga penutupan perdagangan kemarin Selasa (25/3/2025) harga saham BBNI mengalami koreksi 15,03% ke level 3.900. Jika mengacu ke harga tersebut, tingkat dividend yield atau imbal hasil dividen BBNI akan berkisar 8,1% hingga 8,8%.
(mkh/mkh)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Kinerja Dharma Satya di 2024 - Laba BNI Januari 2025 Naik 9,7%
Next Article BNI Salurkan Pembiayaan Supply Chain ke Mitra Bumi Serpong Damai