Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani Indrawati bertemu dengan Duta Besar Republik Amerika Serikat untuk RI Kamala Shirin Lakhdhir di Jakarta, kemarin. Dalam pertemuannya, Sri Mulyani turut membahas upaya Indonesia dalam melakukan negosiasi pengenaan tarif perdagangan oleh Amerika Serikat.
Seperti yang diketahui, saat ini tim negosiasi yang berisikan beberapa menteri sedang melakukan perjalanan ke AS untuk membahas tarif impor 32% yang dikenakan oleh Presiden AS Donald Trump. Menteri yang menjadi bagian delegasi tim negosiasi terdiri dari enam orang, antara lain Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, dan Wakil Ketua Dewan Ekonomi Nasional Mari Elka Pangestu.
"Kami berdiskusi secara terbuka mengenai langkah-langkah yang bisa ditempuh bersama agar isu ini dapat diselesaikan dengan tetap mengedepankan asas keadilan bagi kepentingan ekonomi kedua negara dan dunia," tulis Sri Mulyani dalam unggahan akun Instagramnya, dikutip Jumat (18/4/2025).
Selain itu, dalam pertemuan, Sri Mulyani pun membahas mengenai pembahasan APBN 2025 untuk mendukung berbagai program Presiden RI, Prabowo Subianto.
"APBN 2025 disiapkan untuk mewujudkan berbagai program pro-rakyat seperti makan bergizi gratis, perlindungan sosial, hingga program pembangunan 3 juta rumah untuk masyarakat. Semua itu dirancang dengan tetap menjaga prinsip prudent dan sustainable," tulisnya
(miq/miq)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Menanti Jurus RI Negosiasi Tarif Dagang dengan AS
Next Article Video: RI Resmi Gabung BRICS, Hubungan dengan AS Aman?
