Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming meninjau pembangunan Masjid Negara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Selasa (30/20/2025). (Dok: Setwapres)
Wapres menyampaikan bahwa pembangunan Masjid Negara telah mendekati tahap akhir, yang ditargetkan selesai pada 15 Februari 2026. (Dok: Setwapres)
Sesuai arahan Presiden Prabowo, pembangunan sarana keagamaan di IKN harus mencerminkan nilai persatuan, toleransi, serta identitas kebangsaan Indonesia. (Dok: Setwapres)
“Proyek startegis IKN yang pertama saya kunjungi adalah pembangunan Masjid Negara, yang saat ini telah mencapai 98,4 persen. Masjid ini dirancang tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai simbol identitas Islam yang rahmatan lil ‘alamin di ibu kota baru Indonesia,” ujar Wapres. (Dok: Setwapres)
Wapres menambahkan, pada tahap pertama masjid ini ditargetkan dapat dimanfaatkan untuk pelaksanaan Salat Idulfitri 2026. “Pada tahap pertama, masjid ini memiliki kapasitas sekitar 29 ribu jemaah dari total rencana 60 ribu jemaah, dan ditargetkan dapat digunakan untuk pelaksanaan Salat Idulfitri tahun 2026. Karena itu, percepatan pembangunan dan penjagaan kualitas pekerjaan menjadi hal yang terus kami kawal bersama,” imbuhnya. (Dok: Setwapres)
Dalam kesempatan terpisah, Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono yang turut mendampingi Wapres dalam peninjauan Masjid Negara menyampaikan bahwa Wapres memberikan perhatian khusus pada kualitas desain, progres pekerjaan, serta kesiapan masjid untuk segera dimanfaatkan sebagai sarana ibadah. Menurut Basuki, Wapres mengapresiasi konsep Masjid Negara yang memiliki desain berbeda dari masjid pada umumnya, baik dari bentuk bangunan maupun keterhubungannya dengan kawasan peribadatan lain di IKN. (Dok: Setwapres)

















































