Jakarta -
Ketua DPR, Puan Maharani, mengatakan pihaknya terbuka pandangan dari masyarakat terkait revisi UU Mineral dan Batu Bara (Minerba). Puan meminta Baleg DPR menerima masukan dari publik.
"Sudah melalui mekanisme di DPR melalui rapim dan Bamus, dan nanti akan dilakukan participation meaningful kita minta supaya teman-teman yang ada di Baleg membuka apa namanya mendapatkan masukan dari luar," kata Puan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (24/1/2025).
Puan mengatakan Komisi X DPR juga mengundang narasumber untuk memperkuat penambahan pasal di RUU Minerba. Puan menyebut DPR terbuka dengan seluruh masukan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Juga datang ke kampus-kampus juga mengundang narasumber-narasumber untuk bisa mendapatkan masukan-masukannya jadi membuka diri dan menerima masukan, itu," katanya.
Ketua DPP PDIP itu menilai pembahasan RUU Minerba tak dilakukan secara tiba-tiba. Puan menyebut pihaknya menyertakan publik dalam diskusi ini.
"Jadi nggak tiba-tiba, itu yang sudah dibicarakan kemarin Bamus (Badan Musyawarah) dan itu pembicaraan tersebut juga sudah kami sampaikan ke pemerintah, pembahasan ini kan tidak hanya DPR saja tapi juga dengan pemerintah," ujar Puan.
"Itu sudah disampaikan dan kami dengan pemerintah bersepakat untuk melaksanakan hal tersebut, membuka diri untuk menerima masukan dan datang untuk mendapatkan masukan-masukan," imbuhnya.
(dwr/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu