Jakarta -
Polisi mengungkap kondisi sopir truk yang menabrak sejumlah kendaraan di GT Ciawi, Bogor sudah membaik. Polisi akan melayangkan surat panggilan pemeriksaan terhadap sopir truk tersebut.
"Kondisi sopir sudah mulai membaik, rencana besok kita mencoba untuk mendatangi sopirnya (di rumah sakit). Kita tetap layangkan surat panggilan tetapi sebagai saksi," kata Kasat Lantas Polresta Bogor Kota Kompol Yudiono, dihubungi Minggu (9/2/2025).
Polisi berkoordinasi dengan pihak kedokteran memantau kondisi sopir truk. Polisi akan melakukan pemeriksaan terhadap sopir truk jika kondisinya sudah stabil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita minta waktu dulu, kita lihat situasi mudah-mudahan kondisinya, kan kita kan harus koordinasi dengan tim dokter, kita juga minta dulu rekam medisnya supaya memastikan bahwa yang bersangkutan sudah mulai membaik," kata dia.
"Kita masih hati-hati juga, khawatirnya orang lagi sakit dipaksakan untuk diperiksa, makanya kita tetap minta keterangan (informasi) dokter yang menangani, kalau nanti ada rekam medisnya dan kalau menurut dokter sudah boleh dimintai keterangan, kemudian nanti kita lanjutkan untuk pemeriksaan," imbuhnya.
Kecelakaan beruntun di GT Ciawi terjadi pada Selasa (4/2) malam. Ada tujuh kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan itu.
Kecelakaan berawal dari truk yang diduga mengalami rem blong dan menabrak enam kendaraan di depannya. Akibatnya, tiga kendaraan terbakar dan yang lainnya rusak.
Kecelakaan tersebut menyebabkan delapan orang tewas. Korban tewas diduga terjebak di dalam mobil yang terbakar.
Kasus Naik Penyidikan
Polisi menaikkan kasus kecelakaan yang menewaskan 8 orang di GT Ciawi, Bogor, Jawa Barat, ke tingkat penyidikan. Polisi juga telah memeriksa saksi-saksi.
"Kita udah tahap penyidikan, jadi kemarin kan masih penyelidikan ya, kita udah naik tahap penyidikan dan sudah memeriksa saksi-saksi, meminta bantuan dari tenaga ahli mengecek kendaraan," ucap Kasat Lantas Polresta Bogor Kota Kompol Yudiono kepada wartawan, Sabtu (8/2).
Sebanyak 11 orang saksi telah diperiksa polisi. Yudi mengatakan tersangka dalam kasus ini segera diumumkan. Dia mengatakan penyidik terus melakukan penyidikan agar kasus segera diungkap.
"Kita berupaya secepatnya nanti ada rilis masalah penetapan tersangka dan sebagainya. Kita masih menunggu, kita proses nggak bisa buru-buru," jelasnya.
(sol/wnv)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu