Jakarta -
Polisi menangkap dua pria inisial A dan IR, yang melakukan penipuan jual beli motor modus COD (cash on delivery) dengan korban sejoli di Palmerah, Jakarta Barat. Ternyata keduanya sudah beraksi belasan kali.
"Untuk Saudara Tersangka A alias C, di mana untuk aktivitas dia menipu tersebut sudah hampir 17 motor," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakbar AKBP Arfan Zulkan Sipayung kepada wartawan, Jumat (4/7/2025).
Saat ini dua motor hasil curian para pelaku sudah diamankan. Kepada polisi, mereka mengaku sudah menjual motor hasil curian lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi mereka sudah mengumpulkan motor-motor yang tidak lengkap dokumennya. Mereka melakukan profiling dan mendatangi korban," ujarnya.
Motor curian itu dijual murah, berkisar Rp 3-6 juta. Polisi menyebut pelaku A merupakan seorang residivis dan pernah menjalani hukuman.
"Untuk Tersangka A alias Y, ini residivis narkotika. Sudah pernah dihukum selama 4 tahun di Jakarta Barat pada 2014," imbuhnya.
Modus Pura-pura Jadi Polisi
Polisi mengungkap modus dua pria inisial A dan IR melakukan penipuan jual beli motor modus COD dengan korban sejoli di Palmerah, Jakarta Barat (Jakbar). Mereka melancarkan aksinya dengan berpura-pura menjadi anggota Polri saat transaksi COD itu terjadi.
"Pelaku mengaku sebagai anggota Polri yang seolah-olah hendak melakukan penegakan hukum menyita sepeda motor milik korban, dengan alasan menjual sepeda motor tersebut tidak ada dokumen yang lengkap," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Twedi Aditya Bennyahdi kepada wartawan, Jumat (4/7).
Kasat Reskrim Polres Metro Jakbar AKBP Arfan Zulkan Sipayung menjelaskan korban hendak menjual motornya itu dengan cara COD kepada calon pembeli motor. Di momen itu, pelaku yang mengaku sebagai polisi datang dan memeriksa dokumen motor yang dibawa korban.
Pelaku, katanya, berdalih surat-surat kendaraan korban tidak lengkap. Pelaku juga mengancam akan mempersoalkan hal tersebut.
Tonton juga video: Curi Motor-HP Warga, Polisi Gadungan di Gowa Sulsel Dibekuk
(idn/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini