Pj Gubernur Pastikan Bantuan Korban Kebakaran Kemayoran Gempol Aman

2 weeks ago 9

Jakarta -

Kebakaran kembali melanda wilayah Kemayoran, Jakarta Pusat, kini di Jalan Kemayoran Gempol. Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi mengaku prihatin atas kasus kebakaran berulang yang terjadi.

Ia menilai perlu ada penanganan khusus yang dilakukan dari berbagai pihak, dari Pusat Pengelola Kawasan (PPK) Kemayoran hingga pemerintah pusat, yakni Kementerian Sekretariat Negara.

"Kita harus bersama-sama dengan stakeholder yang lain, termasuk juga adalah yang pemilik tanah di situ, ya ini pihak PPK Kemayoran. Nah kemudian juga, kita bicarakan juga dengan Kementerian Sekretariat Negara, kita bicarakan juga dengan kementerian yang terkait," kata Teguh di Balai Kota Jakarta, Selasa (21/1/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Teguh memastikan korban kebakaran di Kelurahan Kebon Kosong, Jakarta Pusat, itu akan mendapatkan bantuan logistik hingga lokasi pengungsian sementara yang layak.

"Bagaimana pemenuhan untuk makan pagi, makan siang, nanti makan malam, kemudian tenda pengungsi, kemudian tempat pengungsi di Polres misalkan dan sebagainya, kemudian sembako untuk dapur umum, itu kita sudah turun semuanya," ucapnya.

Diketahui, sebanyak 11 RT dan 543 bangunan terkena dampak kebakaran yang terjadi pada Selasa, 21 Januari 2025, pukul 00.35 WIB, itu.

Dari bangunan yang terdampak, 607 KK dengan 1.797 jiwa mengungsi di Polres Metro Jakarta Pusat, Mushola Al-Hasanah, dan Masjid Baiturrahman.

Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming Raka juga sebelumnya menyambangi tempat pengungsian korban kebakaran Jalan Kemayoran Gempol, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat. Gibran sempat membagikan mainan untuk anak-anak saat datang ke pengungsian di Polres Jakarta Pusat.

Pantauan detikcom di lokasi, Selasa (21/1), Gibran tiba sekitar pukul 13.45 WIB. Dia datang dengan pengawalan ketat Paspampres.

Kedatangan Gibran disambut oleh para pengungsi. Mereka menyapa Gibran sambil menyodorkan tangan untuk bersalaman.

Gibran datang mengenakan kemeja putih celana hitam. Dia sempat melepas sepatunya saat menyapa warga di pengungsian.

(bel/azh)

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |