Pedagang Pasar Tanah Abang Ada yang Nangis Darah, Lokasinya Disini

6 days ago 9

Jakarta, CNBC Indonesia - Lima hari menjelang Lebaran 2025, Pasar Tanah Abang tampak cukup ramai oleh para pembeli, terutama pembeli pakaian muslim. Berdasarkan pantauan CNBC Indonesia di Blok A dan Blok B Pasar Tanah Abang, area yang cukup ramai berada di lantai LG dan SLG. Namun yang paling ramai yakni di lantai LG.

Namun sayangnya di lantai B1, tidak banyak pembeli yang berlalu lalang. Pasar terlihat sepi.

Salah satu pedagang taplak meja di lantai B1 Blok A Pasar Tanah Abang mengungkapkan bahwa memang pada hari ini pelanggan cenderung sepi. Tetapi, sepinya pelanggan bukan karena daya beli melemah, tetapi banyak orang yang sudah melakukan mudik. Pelanggan sempat ramai mengunjungi etalasenya pada akhir pekan lalu.

"Kalau hari ini sudah mulai sepi karena orang-orang sudah mudik, tapi sempat ramai Minggu kemarin," ungkap pedagang dengan nama toko Dustin Creations ketika ditemui CNBC Indonesia, Rabu (26/3/2025).

Hal berbeda dengan pedagang taplak meja lainnya yakni Azriel, di mana saat ini memang sedang sepi. Bahkan tahun ini menurutnya lebih sepi ketimbang tahun lalu.

"Iya sepi, beda dari tahun lalu lah, kalau sekarang lebih sepi," kata Azriel.

Tampak kondisi Pasar Tanah Abang Blok A dan Blok B, Rabu (26/3/2025), di mana pada lantai B1 cukup sepi dan ditemui banyak toko yang tutup. (CNBC Indonesia/Chandra)Foto: Tampak kondisi Pasar Tanah Abang Blok A dan Blok B, Rabu (26/3/2025), di mana pada lantai B1 cukup sepi dan ditemui banyak toko yang tutup. (CNBC Indonesia/Chandra)
Tampak kondisi Pasar Tanah Abang Blok A dan Blok B, Rabu (26/3/2025), di mana pada lantai B1 cukup sepi dan ditemui banyak toko yang tutup. (CNBC Indonesia/Chandra)

Adapun terkait penjualan, menurutnya tahun ini turun hingga 30%.

"Saking sepinya, tahun ini penjualan turun ya sekitar 20%-30%," ungkapnya lagi.

Sementara itu, toko pakaian pengantin pernikahan juga tampak sepi. Namun, salah satu pedagang yakni Niah mengatakan tokonya sepi diakibatkan karena belum adanya momen.

"Kalau dibilang sepi ya nggak sebenarnya, karena sepinya bukan karena hal lain, tapi momentumnya belum dapat, kalau sekarang kan baju muslim, jadi yang ramai ya yang itu, kalau disini ya paling setelah Lebaran," kata Niah.

Terkait omzet penjualan, Niah mengaku sulit karena perhitungannya perlu melakukan pembukuan.

"Waduh, susah ya, karena kita pake pembukuan," ujarnya.

Adapun terkait lokasi tokonya, Niah mengatakan bahwa mereka tidak bisa berpindah-pindah toko, karena hal tersebut sudah menjadi kebijakan manajemen pasar.

"Kita nggak bisa asal pindah ya, karena dari manajemen udah ada aturannya, kalau B1 ini isinya seperti ini, kalau baju muslim di LG, nggak bisa pindah sembarangan, ada aturannya," pungkasnya.


(chd/wur)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Jalur Darat, Laut, Udara Mulai Ramai Pemudik Sejak H-7 Lebaran

Next Article Video: PELNI Sediakan 781.723 Tiket Kapal Untuk Angkutan Lebaran 2025

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |