Jakarta -
Nanang 'Gimbal' Irawan dibawa ke lokasi di mana Sandy Permana dibunuh, di Cibarusah, Kabupaten Bekasi setelah dirinya ditangkap polisi. Nanang dibawa ke sana untuk menunjukkan di mana dia membuang pisau yang digunakan untuk menikam Sandy hingga tewas.
Pencarian barang bukti ini dilakukan pada Rabu (15/11) setelah Nanang ditangkap di Karawang, Jawa Barat. Dengan posisi tangan diborgol, Nanang diminta menunjukkan di mana posisi pisau itu dia buang.
"Yang mana? Ambil...ambil pisaunya," kata polisi kepada Nanang 'Gimbal' sambil berjalan mendekati got, dalam video yang diterima detikcom, Kamis (16/1/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nanang kemudian sedikit berjongkok dan mengambil pisau yang sudah bercampur lumpur dari got tersebut.
"Ini pisaunya? Ini ya? Masukin...masukin," ujar polisi sambil menyodorkan kresek putih mengantongi pisau barang bukti.
Sebelumnya, Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ressa Fiardy Marasabessy mengatakan pisau tersebut sudah ditemukan.
"(Pisau barang bukti) sudah ketemu. Ditemukan di gapura dekat TKP," kata Ressa, Rabu (15/1).
Ressa mengatakan Nanang 'Gimbal' menikam Sandy Permana menggunakan pisau dapur. Saat ini Nanang 'Gimbal' dan barang bukti tersebut sudah diamankan.
"Sejenis pisau dapur," ujarnya.
Sandy Permana ditemukan tewas pada Minggu (12/1) pukul 07.00 WIB. Sandy Permana ditemukan di pinggir jalan dekat dengan rumahnya.
Sebelum ditemukan tewas, Sandy diketahui naik sepeda listrik untuk menemui seseorang di danau dekat perumahan. Kesaksian warga lainnya mengungkap Sandy Permana sempat berkelahi dengan seseorang yang diduga pelaku.
Pelaku Nanang 'Gimbal' ditangkap pada pukul 10.45 WIB pagi tadi. Nanang ditangkap saat bersembunyi di daerah Karawang, Jawa Barat.
(mea/dhn)