Jakarta, CNBC Indonesia - Sebuah jembatan runtuh di tambang tembaga dan kobalt di Provinsi Lualaba di Republik Demokratik Kongo, Minggu. Akibatnya, 70 orang diperkirakan tewas.
Mengutip TRT dan Al-Jazeera, Senin (17/11/2025), struktur jembatan tiba-tiba ambruk di tengah kepanikan yang dipicu penembakan di tambang tersebut. Menurut Dinas Dukungan dan Bimbingan Pertambangan Skala Kecil dan Artisanal Kongo (SAEMAPE), penembakan dilakukan oleh tentara, yang mengamankan lokasi.
Tambang itu adalah area sengketa sebuah koperasi lokal dengan operator resmi asal China. Para penambang yang diklaim ilegal itu, bertumpuk satu sama lain di jembatan saat tembakan terdengar dan menyebabkan jembatan kelebihan kapasitas sehingga ambruk.
"Meskipun ada larangan resmi akses ke lokasi tersebut karena hujan lebat dan risiko tanah longsor, para penambang liar tetap memaksa masuk ke tambang," kata Menteri Dalam Negeri provinsi tersebut, Roy Kaumbe Mayonde.
"Para penambang yang bergegas menyeberangi jembatan darurat, yang dibangun untuk menyeberangi parit yang terendam banjir, menyebabkan jembatan itu runtuh," tambahnya.
Kelompok Hak Asasi Manusia (HAM) menyerukan penyelidikan independen terhadap peran militer dalam kejadian itu. Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa lebih dari 10.000 penambang liar beroperasi di Kalando.
Saat ini, pemerintah provinsi menghentikan operasi di lokasi tersebut. Belum ada komentar langsung dari militer.
Kongo adalah produsen kobalt terbesar di dunia, mineral yang digunakan untuk membuat baterai litium-ion untuk kendaraan listrik dan produk lainnya. Perusahaan-perusahaan China mengendalikan 80% produksi di negara Afrika tengah tersebut.
Tuduhan pekerja anak, kondisi tidak aman, dan korupsi telah lama menghantui industri pertambangan kobalt di negara tersebut. Kekayaan mineral Kongo juga menjadi inti konflik yang telah menghancurkan wilayah timur negara itu selama lebih dari tiga dekade.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jembatan Ambruk Saat Jam Sibuk, 4 Mobil Jatuh ke Sungai-10 Orang Tewas


















































