Dapur MBG Klaim Menu Disantap Siswa Keracunan di Bogor Sesuai SOP

3 hours ago 4
Jakarta -

Puluhan siswa SD dan SMK diduga keracunan usai menyantap menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat. Pihak Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur MBG Batutulis mengklaim proses penyediaan menu sudah sesuai aturan.

"Kami di dalam melaksanakan kegiatan, kami mempunyai SOP yang sudah kami jalankan. Karena apa? Karena kami mengikuti prosedur SOP. Jadi kalau secara kebersihan, terus fresh-nya bahan baku, kami lakukan semua," kata Legal Hukum SPPG Batu Tulis Agus Murianto ditemui di Puskesmas Bondongan, Jumat (13/11/2025).

"Kalau menu secara pasti kami tidak ikut teknis, kebetulan kami legal perusahaan, tetapi pada prinsipnya bahan-bahan yang kami peroleh sebenarnya adalah bahan-bahan yang sangat-sangat fresh. Maka hari ini kami belum bisa menjawab penyebabnya apa," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tanggung Biaya Pengobatan

Agus menambahkan, dia atasnama SPPG Batutulis menyampaikan permohonan maaf. Pihak SPPG akan menanggung biaya pengobatan siswa diduga alami keracunan.

"Yang pertama saya atas nama dapur SPPG menyampaikan permohonan maaf, itu yang terpenting. Yang kedua, sama sekali kami tidak punya niat sedikitpun untuk membuat masakan yang kami duga menyebabkan peristiwa ini," kata Agus.

"Selanjutnya adalah sebagai tanggung jawab moral kami akan bertanggung jawab seluruh biaya pengobatan dan memastikan anak-anak kita kembali pulih dan sehat kembali, sehingga bisa mengikuti sekolah dengan baik seperti sediakala," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, 50 siswa diduga mengalami keracunan usai menyantap menu MBG di Bogor Selatan. Sejumlah siswa sempat dibawa ke Puskesmas dan menjalani penanganan secara medis

"Yang keracunan tadi hitungan dokter itu ada 50 (siswa) totalnya, dari beberapa SD dan satu SMA, total 50 siswa," kata Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Bogor Herry Karnadi di Puskesmas Pembantu Balekambang, Jumat (14/11/2025).

Herry mengatakan para siswa mengalami mual, pusing, hingga muntah usai menyantap menu MBG yang dibagikan tadi pagi. Sejumlah siswa yang mengalami keluhan usai menyantap MBG dievakuasi ke beberapa Puskesmas untuk mendapat perawatan.

"(Keluhannya) Mual, sakit perut pusing ada beberapa yang muntah, mulut pahit. Jadi setelah keracunan terjadi langsung dibawa ke Puskesmas Balekambang, sebagian ke Puskesmas Lawang Gintung setelah diobservasi diberi obat dari puskesmas," kata Herry.

(sol/isa)


Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |