BRI Salurkan Bantuan ke Sumatera-Aceh, Jangkau Lebih dari 70 Ribu Korban

14 hours ago 1

Jakarta -

BRI menyalurkan bantuan ke korban terdampak bencana alam di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat. Hingga 18 Desember 2025, BRI Group telah melaksanakan 40 aksi tanggap darurat di berbagai wilayah terdampak bencana, yang didukung oleh 5 unit posko darurat bencana.

Posko-posko tersebut berfungsi sebagai pusat koordinasi, distribusi bantuan, serta layanan kemanusiaan guna memastikan bantuan dapat tersalurkan secara cepat dan tepat sasaran. Adapun bantuan yang disalurkan meliputi 3.250 paket makanan siap santap, 63.500 paket sembako, 700 paket survival kit, serta 1.680 unit kasur dan selimut.

Selain itu, BRI Group mendistribusikan 23 truk air bersih, 3.800 paket obat-obatan, dan 5.800 unit peralatan kebersihan untuk mendukung kesehatan dan sanitasi di wilayah terdampak. Untuk memperlancar mobilisasi bantuan di area terdampak banjir, 2 unit perahu karet turut dikerahkan. Secara keseluruhan, manfaat program ini telah menjangkau 70.550 jiwa masyarakat terdampak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Corporate Secretary BRI Dhanny menyampaikan langkah cepat ini merupakan bagian dari komitmen BRI dalam memastikan kehadiran nyata di tengah masyarakat, khususnya dalam situasi darurat.

"Sebagai bagian dari Danantara, BRI Group bergerak cepat dan bersinergi untuk memastikan bantuan kemanusiaan dapat segera menjangkau masyarakat yang membutuhkan. Kami tidak hanya fokus menjaga keberlangsungan layanan perbankan, tetapi juga memastikan peran sosial BRI hadir secara nyata dan berkelanjutan," ujar Dhanny dalam keterangan tertulis, Jumat (19/12/2025).

Dhanny mengatakan sinergi dalam ekosistem Danantara memungkinkan koordinasi yang lebih solid dan respons lebih cepat dalam penanganan bencana. Dengan memanfaatkan jaringan, infrastruktur dan kapabilitas yang dimiliki, BRI memastikan proses penyaluran bantuan berjalan efektif sekaligus mendukung upaya pemulihan masyarakat terdampak.

"Melalui aksi tanggap darurat ini, BRI menegaskan perannya sebagai institusi keuangan milik negara yang tidak hanya berorientasi pada kinerja bisnis, tetapi juga berkomitmen kuat untuk hadir bagi masyarakat dan mendukung ketahanan sosial nasional, khususnya di saat bangsa menghadapi situasi bencana," pungkas Dhanny.

(ega/ega)

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |