Jakarta -
LoA atau singkatan Letter of Acceptance merupakan salah satu dokumen penting yang diperlukan dalam proses pengajuan penerimaan beasiswa. Dokumen ini secara resmi dikeluarkan oleh lembaga pendidikan atau institusi terkait.
Meski begitu, secara luas, LoA atau Letter of Acceptance juga digunakan di bidang profesional lainnya, seperti kontrak bisnis, pekerjaan, sponsorship, dan lainnya. Kali ini, membahas seputar Letter of Acceptance (LoA) untuk pengajuan beasiswa.
Berikut ini informasi selengkapnya:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa Itu Letter of Acceptance (LoA)?
Letter of Acceptance atau LoA adalah surat resmi dari perguruan tinggi yang menyatakan bahwa seseorang telah diterima di perguruan tinggi tersebut. Pengertian ini mengutip dari laman resmi Balai Pembiayaan Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI.
Untuk perguruan tinggi luar negeri pada umumnya, LoA mencantumkan informasi mengenai perguruan tinggi, program studi (school), dan durasi studi. Sementara untuk perguruan tinggi dalam negeri pada umumnya, LoA berupa Surat Keputusan Rektor, Surat Keputusan Panita Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru, atau Surat Keputusan Direktur Pasca Sarjana, tangkapan layar dari sistem penerimaan mahasiswa baru pada perguruan tinggi yang memuat identitas diri, program studi, perguruan tinggi, dan waktu awal perkuliahan.
Jenis-jenis Letter of Acceptance (LoA)
Setidaknya ada dua jenis Letter of Acceptance (LoA) yang biasa digunakan untuk pengajuan beasiswa, yaitu LoA Conditional dan LoA Unconditional. Yang dimaksud LoA Conditional adalah surat pernyataan bahwa telah diterima di sebuah Perguruan Tinggi dengan beberapa persyaratan tertentu. Artinya, kandidat belum sepenuhnya dinyatakan diterima karena belum memenuhi beberapa persyaratan yang ditentukan.
Sedangkan yang dimaksud LoA Unconditional adalah surat resmi dari perguruan tinggi yang menyatakan bahwa seseorang telah diterima dengan tanpa persyaratan apapun yang memuat nama lengkap, jenjang studi, program studi, dan durasi dari permulaan sampai akhir studi.
Cara Dapat Letter of Acceptance (LoA)
Untuk mendapatkan Letter of Acceptance (LoA) dalam rangka pengajuan beasiswa, beberapa universitas mengharuskan calon mahasiswa untuk mengikuti ujian seleksi terlebih dahulu. Beberapa dokumen yang perlu disiapkan oleh pendaftar antara lain:
- Curriculum Vitae (CV)
- Ijazah
- Transkrip nilai
- Sertifikat terkait
- Sertifikat kemampuan bahasa Inggris, seperti TOEFL, IELTS, atau yang setara
- Surat rekomendasi dari dosen atau pimpinan tempat kerja
- Proposal penelitian atau karya tulis ilmiah
- Sertifikat Graduate Management Admission Test (GMAT), yang menguji kemampuan bahasa Inggris, analisis, serta matematika melalui tes berbasis komputer, yang sering digunakan sebagai acuan untuk program studi S2 dan S3.
(wia/imk)
