6 Makam Belanda Rusak Tertimpa Pohon Tumbang di Kebun Raya Bogor

3 hours ago 2

Bogor -

Pohon jenis Albizia lebbeck Benth setinggi 30 meter tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang di area Kebun Raya Bogor (KRB). Pohon tumbang menimpa dan merusak enam unit cagar budaya makam belanda.

"Jadi memang terjadi pohon roboh di area makam Belanda akibat anomali cuaca, hujan, angin kencang yang memang itu terjadi karena proses alam, sehingga tumbangnya salah satu pohon itu mengenai atau menimpa beberapa nisan yang ada di makam Belanda," kata Vice President PT Mitra Natura Raya (MNR), Andreas F Kindangen, melalui keterangan tertulis, Jumat (7/2/2025).

MNR merupakan pihak mitra strategis Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dalam pengelolaan Kebun Raya Bogor. Andreas menyebut, pohon tumbang terjadi pada 21 Januari lalu akibat cuaca ekstrem di Kota Bogor.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari hasil mitigasi lapangan dilaporkan adanya pohon roboh di area makam Belanda Kebun Raya Bogor, akibat (force majeure) hujan deras dan angin kencang pada tanggal 21 Januari 2025," kata Andreas.

"Dari hasil pemeriksaan lapangan, ditemukan kerusakan terhadap enam unit makam Belanda dan dua unit bangku taman," imbuhnya.

Andreas mengatakan pohon tumbang akibat hujan yang terus terjadi pada akhir Januari lalu. Kondisi hujan menerus itu membuat tanah di sekitar pohon melunak dan pohon roboh ketika diterjang angin kencang.

"Sebelumnya, sejak tanggal 5 Januari sampai 20 Januari 2025, curah hujan di Kota Bogor relatif tinggi menyebabkan kontur tanah di area perakaran pohon tersebut menjadi lebih lunak, sehingga ketika terjadi angin yang cukup kencang, pohon tersebut roboh ke arah timur dan menimpa bagian bangunan makam dan bangku taman," jelasnya.

Saat ini, kata Andreas, perbaikan dilakukan pada makam yang jadi salah satu situs cagar budaya tersebut. Pihak MNR juga merawat dan memangkas pohon yang dinilai berisiko tumbang.

"Kami juga melakukan penanganan segera terhadap bangunan makam yang rusak untuk menghindari kerusakan lebih lanjut, dan menimbang area tersebut sebagai situs cagar budaya yang harus dijaga. Selain itu, juga melakukan peningkatan pengawasan terhadap area lain yang berisiko tinggi tumbang karena faktor serupa terutama saat cuaca ekstrem," kata Andreas.

(sol/jbr)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |