Pemerintah Tak Tambah Periode WFA, Menhub Jelaskan Alasannya

6 days ago 11

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah melakukan simulasi terhadap kebijakan work from anywhere (WFA) pada periode Lebaran tahun 2025. Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengatakan, pihaknya belum mengusulkan penambahan WFH.

Menurutnya, jika WFA ditambah maka para pemudik akan memundurkan jadwal kembali ke Jakarta dari puncak arus balik yang diperkirakan pada 6 April 2025.

"Kalau kita kasih tambahan, malah mereka (kembali ke kota) mundur. Jadi puncaknya tetap, tapi mundur," kata Dudy saat ditemui wartawan di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis (27/3).

Dudy meminta kepada para pemudik agar dapat kembali sebelum 6 April 2025 untuk menghindari kepadatan lalu lintas pada puncak arus balik.

Ia melanjutkan, untuk kebijakan diskon tarif jalan tol berlaku untuk ruas tol yang dikelola Jasa Marga dan Astra Infra berlaku pada 8-9 April 2025. Harapannya, lalu libta di jalan tol dapat terkendali.

"Harapannya dengan pemberian diskon tarif tol yang mau kembali lagi Itu bisa terurai ," pungkasnya.


(dce)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Tekan Lonjakan Arus Balik Menhub Usul WFA Diperpanjang

Next Article Pasang Telinga, Pekan Ini Jurus Turunkan Harga Tiket Pesawat Diumumkan

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |