Asing Net Sell, BBCA Jadi Korban

3 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah dua hari beruntun dan masih bertahan di level 8.300. Pada perdagangan Selasa (11/11/2025), indeks ditutup turun 0,29% ke posisi 8.366,51.

Nilai transaksi ramai mencapai Rp27,6 triliun, melibatkan 71,06 miliar saham dalam 3,13 juta kali transaksi. Sebanyak 378 saham turun, 290 naik, dan 147 tidak bergerak.

Sementara itu, investor asing tercatat melakukan penjualan bersih sebesar Rp649,29 miliar di seluruh pasar. Perinciannya, sebesar Rp638,77 miliar di pasar reguler dan sebesar Rp10,53 miliar di pasar negosiasi dan tunai.

Bank Central Asia (BBCA) menjadi saham dengan net sell asing terbesar, yakni Rp 394,12 miliar. Bersamaan dengan itu, saham BBCA pun anjlok 2,04% ke level 8.400. 

Mengutip Indo Premier, berikut 10 saham dengan net foreign sell terbesar pada perdagangan Selasa!

  1. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) - Rp394,12 miliar
  2. PT Darma Henwa Tbk. (DEWA) - Rp152,52 miliar
  3. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) - Rp140,01 miliar
  4. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) - Rp137,90 miliar
  5. PT Sinergi Inti Andalan Tbk. (INET) - Rp75,40 miliar
  6. PT Alamtri Resources Indonesia Tbk. (ADRO) - Rp60,80 miliar
  7. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) - Rp52,26 miliar
  8. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) - Rp50,28 miliar
  9. PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) - Rp41,95 miliar
  10. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) - Rp40,22 miliar

Adapun mengutip Refinitiv, utilitas dan finansial menjadi sektor yang turun paling dalam pada perdagangan kemarin, yakni -2% dan -1,15%. Kemudian diikuti oleh konsumer primer (-0,65%), industri (-0,53%), konsumer non-primer (-0,38%), dan bahan baku (-0,18%).

Sebaliknya, teknologi, properti, kesehatan, dan energi berada di zona hijau dengan penguatan masing-masing 1,26%, 0,99%, 0,91%, dan 0,18%.


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article IHSG Koreksi Tipis, Asing Pilih Jauhi Saham Ini

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |