Waka MPR Dorong Jepara Bangkit Jadi Sentra Furnitur dan Ukir Lagi

Jakarta -

Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat (Rerie) mendorong upaya untuk meningkatkan produksi furnitur dan ukir untuk memenuhi permintaan pasar, dengan tetap melestarikan kekhasan Jepara pada setiap produk yang dihasilkan.

"Jepara masih bisa kembali menjadi sentra furnitur dan ukir terbesar, tetapi harus tetap mempertahankan kekhasannya. Kalau tidak ada kekhasaan, kita akan ditinggal," kata Rerie dalam keterangannya, Kamis (12/6/2025).

Hal tersebut ia katakan dalam acara Forum Diskusi Aktual Berbangsa Bernegara MPR RI bertema Desain Furnitur dan Pengembangan Bisnis dalam Perspektif Berbangsa dan Bernegara di Jepara, Jawa Tengah, hari ini.

Menurut Rerie, saat ini kita menghadapi tantangan berupa membanjirnya produk furnitur dari China di pasar dunia, termasuk Indonesia.

Sementara itu, tambah Rerie, terjadi tren penurunan produksi pada industri furnitur dalam negeri, di tengah permintaan terhadap furnitur yang meningkat.

"Melihat kondisi itu, peluang untuk mengembalikan kejayaan Jepara sebagai sentra furnitur dan ukir terbesar, hanya bisa diwujudkan bila mampu membangun kolaborasi yang kuat antarpihak yang terkait," ujar Rerie.

Menurut anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu, sejumlah gerakan yang peduli terhadap kebangkitan produk-produk Jepara, seperti Jepara Gerak, harus mendapat dukungan semua pihak untuk mewujudkan penguatan kolaborasi itu.

Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu menegaskan, di tangan kita semua kebangkitan industri furnitur dan ukir Jepara ditentukan.

"Semua pihak, para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah, serta masyarakat harus mampu membuat roadmap dan berkolaborasi ke depan, untuk mewujudkan kembali kejayaan industri furnitur dan ukir Jepara," tegas Rerie.

Sebagai informasi, hadir pada acara tersebut Business Owner Atelier Cosmas Gozali, Cosmas D.Gozali; Aliansi Desainer Produk Industri Indonesia, Eugenio Hendro Oktapriyanto; Pengusaha muda bidang furnitur, Zulyo Kumara dan para perajin ukir muda di Jepara sebagai peserta diskusi.

(akn/ega)