Pramono Buka Popnas XVII di Velodrome, Gratiskan Atlet Kunjungi Monas

8 hours ago 1

Jakarta -

Gubernur Jakarta Pramono Anung membuka Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XVII dan Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas) XI. Pembukaan digelar meriah di Jakarta International Velodrome hari ini.

Popnas tahun ini diikuti 38 provinsi dengan 23 cabang olahraga dan 344 nomor pertandingan. Atlet yang berlaga di Popnas sebanyak 5.175, sedangkan Peparpenas diikuti 38 provinsi dengan 608 atlet di empat cabang olahraga.

Gelaran ini terselenggara selama 10 hari terhitung sejak tanggal 1-10 November 2025. Mereka akan bertanding di sejumlah venue di Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam sambutannya, Pramono menggratiskan seluruh atlet dan ofisial masuk ke seluruh tempat wisata yang dikelola Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta. Beberapa diantaranya seperti Monas, Taman Margasatwa Ragunan, dan Taman Impian Jaya Ancol.

"Para atlet gratis untuk melihat beberapa tempat yang ada di Jakarta termasuk kalau mau naik Monas, lihat Monas ke atas. Dalam kesempatan ini sebagai Gubernur Jakarta saya mengundang saudara-saudara untuk bisa melihat Jakarta dari atas Monas dan gratis nanti mestinya akan disiapkan," kata Pramono dalam pidatonya, Minggu (2/10/2025).

Selanjutnya Pramono mengaku terhormat Jakarta ditunjuk sebagai tuan rumah. Menurutnya ajang ini bergensi sebab bakal menjadi batu loncatan bagi atlet belia.

"Amanah ini menjadi bentuk kepercayaan atas komitmen Jakarta dalam memajukan olahraga dan menyiapkan generasi muda yang tangguh, unggul, dan berdaya saing global," jelasnya.

"Jakarta sebagai tuan rumah, kami bertekad mewujudkan tiga sukses penyelenggaraan, sukses pelaksanaan, sukses administrasi, dan sukses prestasi," imbuh dia.

Dengan itu Pramono menegaskan, Jakarta siap total mempersiapkan semua venue pertandingan. Dia juga menyebut Jakarta punya fasiltas penopang lain yang baik.

"Jakarta menyambut ajang ini dengan kesiapan total, mulai dari venue yang berstandar internasional, nasional transportasi yang terintegrasi hingga fasilitas layanan kesehatan yang memadai," katanya.

(dwr/dwr)

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |