Mahasiswa Unud Tewas Usai Lompat dari Lantai 2, Kampus Buka Suara

4 hours ago 1

Jakarta -

DISCLAIMER: Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental terdekat.

Seorang mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Udayana (Unud) Bali meninggal dunia setelah melompat dari lantai dua gedung kampus. Pihak Unud pun buka suara terkait peristiwa ini.

Dilansir detikBali, korban berinisial T diketahui merupakan mahasiswa semester 7 Program Studi Sosiologi. T disebut melompat dari lantai dua dan terjatuh di depan lobi FISIP Unud pada Rabu (15/10/2025) pagi. T kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof Ngoerah, Denpasar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Staf Humas RSUP Ngoerah I Dewa Ketut Kresna membenarkan T dirujuk ke rumah sakit tersebut pada pukul 09.44 Wita. Ia juga mengonfirmasi bahwa mahasiswa FISIP Unud yang terjatuh dari ketinggian itu meninggal dunia.

"Jatuh dari ketinggian. Sudah di kamar jenazah," ujarnya singkat.

Pihak universitas menyampaikan dukacita mendalam atas meninggalnya mahasiswa tersebut. "Universitas Udayana menyampaikan dukacita yang mendalam atas berpulangnya salah satu mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik pada hari ini di lingkungan kampus Sudirman, Denpasar," ujar staf Humas Unud Dewi Pascarani melalui siaran pers, Rabu (15/10/2025).

Ia membenarkan bahwa mahasiswa tersebut diketahui melompat dari lantai dua gedung FISIP sekitar pukul 09.00 Wita. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis, tapi nyawanya tidak tertolong.

Unud telah berkoordinasi dengan keluarga korban dan terus mendampingi ibu almarhum selama berada di rumah sakit. Unud juga menyediakan layanan konseling bagi rekan-rekan almarhum serta sivitas akademika yang terdampak peristiwa tersebut.

Baca berita selengkapnya di sini.

(rdp/idh)

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |