Komitmen Polda Jateng Jaga Kondusivitas Kawal Aksi BEM Solo Raya di Kartasura

3 hours ago 1

Jakarta -

Jajaran Polres Sukoharjo, Polda Jawa Tengah, mengamankan jalannya unjuk rasa BEM Solo Raya di Tugu Kartasura. Aksi tersebut digelar pada Senin kemarin dalam rangka satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Pengamanan unjuk rasa diawali dengan apel yang dipimpin oleh Kapolres Sukoharjo AKBP Anggaito Hadi pada Senin, (20/10/2025). Sebanyak 565 personel gabungan dilibatkan yang meliputi Brimob, TNI, BKO Dalmas Sragen, BKO Raimas Wonogiri, Polres Sukoharjo, Dishub, dan Damkar.

Sore harinya, massa aksi BEM Solo Raya berkumpul di Bundaran Tugu Kartasura. Demo tersebut mengangkat tema evaluasi satu tahun kinerja pemerintahan Prabowo-Gibran. Elemen mahasiswa yang ikut terdiri atas UNSA, UBY, IIM Surakarta, UMS, Unisri, hingga STIE Surakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polda Jateng Jaga Kondusifitas Kawal Aksi BEM Solo RayaPolda Jateng menjaga situasi kondusif Kawal Aksi BEM Solo Raya (Foto: dok. Istimewa)

Dalam orasinya, massa mahasiswa mengkritik sejumlah program dan kebijakan pemerintah yang dinilai tidak berpihak pada rakyat. Mereka juga menuntut janji-janji yang telah disampaikan agar direalisasikan.

Ada sembilan poin tuntutan yang disampaikan aliansi BEM Solo Raya. Tuntutan itu meliputi evaluasi terhadap capaian janji lapangan kerja, pembangunan ekonomi yang berdasarkan konstitusi, penegakan hukum yang adil dan transparan, hingga evaluasi terhadap praktik pembatasan ruang demokrasi dan kriminalisasi terhadap kebebasan berpendapat.

Setelah selesai membacakan pernyataan sikap, peserta aksi kemudian membubarkan diri. Kapolres Sukoharjo AKBP Anggaito Hadi menyampaikan situasi aman dan kondusif.

"Aksi unras di Tugu Kartosura telah selesai dilaksanakan pada pukul 18.20 WIB (Senin kemarin) dalam keadaan aman kondusif. Selanjutnya kami laksanakan apel konsolidasi," kata Anggaito.

Polda Jateng Jaga Kondusifitas Kawal Aksi BEM Solo RayaPolda Jateng Jaga Kondusifitas Kawal Aksi BEM Solo Raya Foto: Dok Istimewa

Selain melakukan pengamanan, jajaran Polres Sukoharjo sebelumnya melakukan dialog dan menyampaikan pesan kamtibmas kepada elemen mahasiswa yang ikut berdemonstrasi. Dalam komunikasinya dengan mahasiswa, Anggaito menyampaikan bahwa Polres Sukoharjo akan menjamin hak setiap warga negara dapat terpenuhi untuk menyampaikan pendapat di muka umum.

Dia juga menjamin polisi akan memberikan ruang sebesar-besarnya dan melakukan pengamanan agar aspirasi yang disampaikan tidak mengganggu kenyamanan orang lain. Di samping itu, Anggaito meminta mahasiswa tetap menjaga ketertiban dan keamanan, serta tidak mudah terprovokasi maupun melakukan perbuatan provokatif.

Anggaito mengingatkan massa untuk tidak melakukan hal-hal yang melanggar hukum dan tindakan anarkis. Dia juga meminta massa untuk menaati peraturan sesuai dengan Undang-Undang 9 Tahun 1998 tentang penyampaian pendapat di muka umum, di antaranya peserta aksi selesai melaksanakan kegiatan hingga pukul 18.00 WIB.

Dia mengingatkan semua pihak untuk menjadi teladan dalam menyampaikan aspirasi. Anggaito mengatakan penyampaian tuntutan dapat dilakukan dengan cara bermartabat dan tanpa perlu adanya tindakan anarkis.

"Kami percaya bahwa dialog dan saling pengertian adalah kunci untuk menjaga harmoni di masyarakat serta kami akan selalu mendukung masyarakat dalam menyalurkan suara mereka dengan damai," kata Anggaito.

(knv/fjp)

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |