Jakarta, CNBC Indonesia — PT Bank Maspion Indonesia Tbk (BMAS) melaporkan aksi pembelian saham oleh pengendalinya, Kasikornbank Public Company Limited (KBank) asal Thailand.
Melansir keterbukaan informasi, transaksi ini dilakukan pada 11 September 2025 dengan tujuan untuk memperkuat kepemilikan KBank di Bank Maspion.
"Tujuan transaksi pembelian saham," sebagaimana dikutip dalam keterbukaan informasi BEI, Selasa, (16/9/2025).
Dalam transaksi tersebut, sebanyak 983,73 juta saham BMAS dibeli dengan harga Rp500 per saham. Nilai keseluruhan transaksi mencapai sekitar Rp492 miliar, dengan klasifikasi saham berupa saham biasa.
Sebelum transaksi, KBank melalui Kasikorn Vision Financial Company Pte. Ltd. (KVF) tercatat memiliki 14,59 miliar saham. Angka ini setara 80,60% kepemilikan di BMAS.
Setelah aksi ini, kepemilikan tidak langsung melalui KVF meningkat menjadi 15,57 miliar saham. Hal ini setara 86,03% dari total saham beredar.
Selain itu, KBank juga memiliki saham BMAS secara langsung sebesar 443,9 juta lembar dengan porsi 2,45%. Kepemilikan langsung tersebut tidak berubah sebelum maupun sesudah transaksi.
Sementara itu, BMAS sepanjang tahun berjalan telah naik 34,48% ke level 780. Hingga sesi I hari ini, Selasa (16/9/2025), BMAS naik 0,65%.
(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article ARA Terus Menerus, Bos CDIA Sukses Borong 10 Juta Saham di Harga Rp800
