Jakarta -
Ustaz Adi Hidayat (UAH) memimpin doa pada Upacara Hari Bhayangkara ke-79. Pembacaan doa berlangsung dengan khidmat.
Upacara Hari Bhayangkara ke-79 berlangsung di Monas, Jakarta Pusat, Selasa (1/7/2026). Para hadirin tampak menadahkan tangan hingga menundukkan kepala saat UAH memimpin doa.
Presiden Prabowo Subianto tampak menadahkan tangan saat UAH memimpin doa. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang duduk di sebelah Presiden Prabowo, terlihat menundukkan kepala.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Presiden Prabowo dan Kapolri Jenderal Sigit saat pembacaan doa pada Upacara Hari Bhayangkara ke-76 di Monas (Foto: YouTube Sekretariat Presiden)
UAH dalam doanya memanjatkan syukur ke hadirat Allah, Tuhan yang Maha Esa. UAH mendoakan Polri terus hadir untuk berdedikasi ke negara.
"Ya Allah ya Tuhan kami, kami berkumpul, bermunajat menengadah, bergembira untuk memuji dan bersyukur kepada-Mu, atas segala anugerah nikmat yang tiada terkira, khususnya engkau menghadirkan Polri yang telah 79 tahun berdedikasi untuk negara kami Indonesia tercinta," kata UAH saat memimpin doa.
UAH juga memanjatkan doa untuk perjuangan yang telah dilakukan Polri. Doa dipanjatkan agar para pendahulu Polri yang gugur saat berjuang agar ditempatkan di sisi-Nya.
"Ya Allah, ya Tuhan Kami, dengan segala kemajuan yang telah diraih Polri sampai detik ini, ada pengorbanan, ada perjuangan dari darah, keringat, air mata bahkan nyawa dari generasi awal pendahulu Polri," ucapnya.
"Ya Allah, ya Tuhan kami, kami bermohon kepadamu agar engkau memberikan kesehatan paripurna kekuatan kepada pemimpin kami, Presiden kami, Wakil Presiden kami, seluruh Kabinet Merah Putih, agar dapat mewujudkan Asta Cita menyongsong lahirnya Indonesia Emas 2045," kata UAH.
Sebelum mengakhiri doa, UAH berdoa agar seluruh anak bangsa bersatu. UAH juga memohon kepada Allah agar Indonesia dijauhkan dari perpecahan.
"Ya Allah di penghujung doa ini, mohon jadikan hari berbahagia di Hari Bhayangkara ke-79 ini, hari yang menyatukan energi seluruh anak bangsa Indonesia untuk bersatu dengan nilai-nilai Pancasila memajukan bangsa dan jauhkan kami dari perpecahan yang dapat memecah belah," pungkasnya.
(lir/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini