Jakarta, CNBC Indonesia - Tether Gold (XAUT), token emas yang sepenuhnya didukung oleh emas fisik, resmi tercatat di Mobee, bursa aset digital di Indonesia. Pencatatan ini menandai perluasan signifikan ketersediaan emas token di Asia Tenggara, yang memungkinkan jutaan pengguna di seluruh Indonesia mengakses emas asli melalui solusi berbasis blockchain yang menawarkan kesederhanaan, transparansi, dan efisiensi yang lebih baik.
Setiap token XAU₮ mewakili kepemilikan langsung atas satu troy ons halus (31,1 gram) emas fisik, yang disimpan dengan aman di brankas Swiss. Dengan memanfaatkan keunggulan teknologi blockchain, XAU₮ menawarkan perdagangan 24 jam, transfer berbiaya rendah, dan kepemilikan fraksional, yang mengatasi berbagai hambatan tradisional yang terkait dengan investasi emas.
CEO Tether, Paolo Ardoino memastikan transparansi dan keamanan sistem dirancang untuk memberikan rasa aman kepada pengguna, memastikan keyakinan dalam kepemilikan emas, dan menumbuhkan rasa percaya.
Selain itu, Tether percaya bahwa akses ke emas, salah satu aset paling tepercaya di dunia, tidak seharusnya hanya terbatas pada segelintir orang.
"Dengan XAU₮, kami menyediakan cara yang aman, berbiaya rendah, dan sangat likuid bagi pengguna untuk menyimpan emas asli, sehingga menghilangkan kerumitan penyimpanan fisik. Kami yakin bahwa aset token seperti XAU₮ akan memainkan peran kunci dalam diversifikasi portofolio digital dan menjaga nilai dalam ekonomi global yang semakin fluktuatif," ujar Ardoino dalam keterangan resmik, dikutip Selasa (22/7/2025).
Untuk diketahui, dengan pencatatan ini, Mobee menjadi salah satu platform teregulasi pertama di Indonesia yang menyediakan akses digital ke emas dengan ambang batas investasi yang sangat rendah.
Pengguna dapat mulai berinvestasi hanya dengan Rp20.000, berkat kemampuan divisabilitas XAU₮ yang tinggi, dan mendukung transaksi serendah 0,000001 troy ons. Platform ini juga memungkinkan pembelian berulang melalui fitur Investasi Otomatis.
Bahkan, dengan bunga tahunan hingga 0,5% melalui paket 'Flexi Earn', pengguna bisa mendapatkan bunga atas aset XAU₮ mereka dan menjadikan investasi emas mudah diakses serta menguntungkan bagi pemegang jangka panjang.
Untuk diketahui, Indonesia tetap menjadi salah satu pasar paling menjanjikan untuk penggunaan aset digital, didorong oleh populasi yang mengutamakan perangkat seluler dan sadar finansial. Integrasi aset digital berbasis emas ke dalam platform berlisensi, seperti Mobee, mencerminkan pendekatan progresif negara ini terhadap inovasi dan stabilitas keuangan.
XAU₮ sendiri menawarkan verifikasi kepemilikan secara real-time, likuiditas 24/7, dan integritas cadangan emas yang dialokasikan setara institusi. Hal ini mencerminkan komitmen berkelanjutan terhadap pemberdayaan keuangan global melalui teknologi.
CEO Mobee Digital, Andrew Tjahyadikarta, mengatakan, di tengah ketidakpastian ekonomi global, emas tetap menjadi aset yang populer.
"Itulah sebabnya kami sangat antusias meluncurkan XAUT di platform kami. XAUT memungkinkan kami menyediakan akses yang lebih mudah bagi Indonesia ke emas asli, dengan spread yang lebih rendah dibandingkan kebanyakan opsi investasi emas tradisional. Token ini ramah pengguna, dilengkapi penyimpanan fleksibel, dan memberikan pengalaman investasi yang aman dan transparan bagi masyarakat luas," kata dia.
Seiring investor semakin mencari stabilitas di tengah inflasi, ketegangan geopolitik, dan melemahnya mata uang fiat, XAU₮ terus menunjukkan daya tarik global yang signifikan, dan berfungsi sebagai alternatif digital. Hal ini sejalan dengan strategi Tether yang lebih luas untuk mempromosikan inklusi keuangan dan mendorong penggunaan aset digital yang didukung secara terverifikasi.
Dengan memperkenalkan emas on-chain, Tether meruntuhkan hambatan yang telah lama ada dan mendemokratisasi akses ke instrumen keuangan yang secara historis eksklusif.
(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]