Prabowo Pastikan RI Terus Negosiasi Tarif Impor AS

10 hours ago 2

Jakarta -

Presiden Prabowo Subianto memastikan pemerintah terus melakukan negosiasi tarif impor Amerika Serikat. Untuk diketahui, sebelumnya Indonesia berhasil menurunkan tarif impor AS dari 32 persen menjadi 19 persen.

Kepastian itu disampaikan Prabowo dalam keterangan pers di sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) 2025. Prabowo awalnya menyambut baik pertemuan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dengan Presiden China Xi Jinping.

Menurutnya, pertemuan itu membawa ketenangan ekonomi dunia. Sebab, kedua negara tersebut pernah panas karena perang dagang terkait tarif impor. Saat ditanya tarif impor AS yang dikenakan ke Indonesia, Prabowo memastikan akan terus bernegosiasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya, masih terus negosiasi," kata Prabowo dilihat di YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (31/10/2025).

Perihal negosiasi tarif impor, pemerintah pernah mengirim tim khusus ke Amerika Serikat yang dipimpin oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Presiden Prabowo pun sempat berkomunikasi langsung dengan Presiden AS Donald Trump lewat telepon yang berlangsung hampir 17 menit hingga akhirnya muncul kesepakatan.

Momen telepon itu terjadi pada Selasa (15/7) malam. Percakapan yang berlangsung saat Prabowo tengah berada di Eropa dalam rangkaian kunjungan luar negeri.

"Dalam percakapan yang sangat serius namun dalam suasana penuh kehangatan dan keakraban selama hampir 17 menit, kedua pemimpin membahas sejumlah isu, terutama mengenai kebijakan tarif Amerika Serikat," kata Teddy Indra Wijaya dalam keterangannya, Rabu (16/7).

Seusai proses negosiasi panjang, Teddy mengatakan kedua pemimpin negara berhasil mencapai kesepakatan penting. Tarif impor AS terhadap produk-produk Indonesia diturunkan secara signifikan.

"Setelah proses negosiasi yang alot dan dengan memahami kepentingan masing-masing negara, akhirnya dicapai kesepakatan penurunan tarif impor dari 32 persen menjadi 19 persen pada produk-produk Indonesia," ungkapnya.

Pemerintah Optimistis Dapat 0% dari AS

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto yakin Indonesia akan mendapatkan tarif 0 persen dari Amerika Serikat (AS). Beberapa negara Asia Tenggara sebelumnya sudah mendapatkan kesepakatan tersebut dalam perundingan di sela-sela KTT ASEAN Kuala Lumpur, Malaysia, beberapa hari lalu.

Malaysia, Vietnam, Thailand, dan Kamboja mendapatkan penurunan tarif menjadi 0 persen untuk beberapa produk ekspor. Indonesia pun akan mendapatkan hal yang sama.

Airlangga bilang Indonesia juga akan mendapatkan fasilitas yang sama seperti empat negara tetangga yang lain dari Amerika. Khususnya untuk komoditas yang tidak bisa diproduksi di Negeri Paman Sam, seperti kelapa sawit, kakao, hingga karet.

"Nol persen, hampir sama seperti Malaysia dan yang lain. Sudah kita bicarakan untuk produk yang Amerika tak bisa produksi, seperti sawit, kakao, rubber itu seluruhnya diberikan nol persen. Kita minta juga untuk komoditas tertentu yang jadi supply chain di industri medical," terang Airlangga di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (29/10/2025).

Airlangga mengatakan Indonesia masih bernegosiasi dengan pemerintah Amerika Serikat. Paling lambat negosiasi bisa kelar di bulan November. Ada beberapa antrean negara untuk negosiasi, beberapa di antaranya raksasa ekonomi Asia, mulai China hingga Jepang.

(eva/idn)

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |