Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi akhirnya buka suara terkait progres kelanjutan Ibu Kota Nusantara (IKN). Pasalnya sampai saat ini belum ada keputusan presiden (Keppres) terkait pemindahan ibu kota.
Prasetyo mengungkapkan bahwa pembangunan IKN itu masih akan terus digenjot oleh pemerintah. "Sebagaimana yang juga pemerintah sampaikan bahwa sampai hari ini pemerintah tetap berkomitmen sesuai dengan rencana adalah untuk menyelesaikan pembangunan IKN secepatnya," katanya, merespons wartawan, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (25/7/2025).
Pemerintah dalam hal ini Otorita Ibu Kota Nusantara, lanjut Prasetyo, terus diminta bekerja keras untuk menyelesaikan pembangunan. "Sekarang Otorita IKN sedang bekerja keras diminta oleh bapak presiden untuk sesegera mungkin menyelesaikan,"
"Kemarin hitung-hitungannya kurang lebih kita berharap dalam 3 tahun ke depan bisa selesai sarana-prasarana yang diperlukan, untuk menjalankan pemerintahan," sambungnya.
Menurut Prasetyo, sarana untuk menjalankan fungsi lembaga eksekutif, legislatif, dan yudikatif harus ada terlebih dahulu sebelum pemerintah akhirnya memutuskan pindah ibu kota.
"Ini adalah sarana-prasarana, syarat yang kita merasa ini harus ada sebelum kita memutuskan atau Bapak Presiden menandatangani Keppres Pemindahan Ibu Kota," kata Prasetyo.
Sebelumnya, Presiden Prabowo menyetujui anggaran kelanjutan IKN periode 2025 - 2029 sebesar Rp 48,8 triliun. Anggaran itu akan digunakan untuk menyelesaikan pembangunan kompleks legislatif, yudikatif, dan ekosistem pendukung ke wilayah IKN.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Prabowo Berikan Diskon Besar-Besaran Jelang Lebaran, Ini Daftarnya..