Potret 'Neraka' di Korsel, Pemerintah Umumkan Bencana Nasional

Petugas pemadam kebakaran Korea Selatan pada hari Selasa berupaya mengendalikan kebakaran hutan terbesar di wilayah tenggara Korsel yang membakar lebih dari 36.300 hektare lahan dalam lima hari terakhir. (Yoon Gwan-shick/Yonhap via AP)

Ribuan petugas pemadam kebakaran, bersama dengan ratusan kendaraan dan lebih dari 100 helikopter, dikerahkan untuk memerangi kebakaran di daerah Sancheong, kota tetangga Uiseong dan kota Ulsan, menurut Dinas Kehutanan Korea. (Yoon Gwan-shick/Yonhap via AP)

Dilansir Reuters, Pejabat Korsel mengatakan sekitar 90% kebakaran di Sancheong dan Uiseong dan lebih dari separuh kebakaran di Ulsan telah padam pada Selasa pagi. (Kim Doo-hoon/Yonhap via AP)

Menurut Kementerian Dalam Negeri dan Keamanan, empat petugas pemadam kebakaran dan pekerja pemerintah tewas di Sancheong pada hari Sabtu setelah terjebak oleh api yang bergerak cepat yang didorong oleh angin kencang. Setidaknya 11 orang lainnya terluka akibat kebakaran hutan sejak Jumat lalu yang memaksa lebih dari 5.400 orang mengungsi dari rumah mereka dan  menghancurkan lebih dari 150 bangunan. (Yoon Gwan-shick/Yonhap via AP)

Pemerintah nasional menetapkan wilayah tenggara yang paling parah dilanda bencana sebagai zona bencana untuk memfokuskan sumber daya dan mempercepat upaya pemulihan. (Yonhap via REUTERS)

Perdana Menteri Han Duck-soo berjanji akan melakukan upaya habis-habisan untuk menahan kebakaran hutan selama pertemuan pemerintah pada hari Selasa. Ia juga mendesak kewaspadaan publik karena cuaca musim semi yang kering terus berlanjut. (Yonhap via REUTERS)