Jakarta -
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengatakan, sejak 1 Mei hingga hari ini, pemberangkatan jemaah haji telah mencapai 195.767 orang. Jumlah tersebut terdiri atas jemaah haji reguler dan jemaah haji khusus.
"Alhamdulillah, operasional haji sudah dimulai sejak tanggal 1 Mei yang lalu. Hari ini kita tanggal 29, dan alhamdulillah sudah ada 482 kloter yang berangkat ke Tanah Suci, dengan jumlah 180.734 jemaah haji reguler," tutur Nasaruddin di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis (29/5/2025).
"Selain itu, ada 15.033 jemaah haji khusus yang sudah tiba di Tanah Suci," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nasaruddin mengatakan jumlah jemaah haji perempuan lebih banyak dibandingkan laki-laki. Sebanyak 55 persen jemaah haji adalah perempuan, sementara sisanya 45 persen laki-laki.
"Terdiri atas 105.085 perempuan atau 55 persen, dan 84.649 laki-laki atau 45 persen. Jadi jemaah haji perempuan lebih banyak daripada laki-laki tahun ini," kata Nasaruddin.
Jemaah haji yang telah tiba di Madinah pada gelombang pertama keberangkatan sudah mulai bergerak ke Mekkah. Hal itu dilakukan untuk melaksanakan puncak haji pada 6 Juni 2025.
"Operasional layanan jemaah haji di Madinah pada masa kedatangan gelombang pertama sudah berakhir. Jadi, pada tanggal 25 kemarin, seluruh jemaah haji yang ada di Madinah sudah bergerak menuju ke kota suci Makkah," tutur Menag.
Sebagai informasi, Indonesia mendapat kuota haji 2025 sebanyak 221 ribu jemaah. Dari jumlah itu, 203.320 orang merupakan jemaah haji reguler yang dilayani oleh Kemenag.
Simak juga Video: Timwas DPR Siap Awasi Armuzna hingga Fasilitas Jemaah di Tanah Suci
(dwr/dwr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini