Dilantik Prabowo Jadi Menpora, Harta Erick Thohir Rp 2,4 Triliun

2 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Erick Thohir resmi dilantik menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) oleh Presiden RI Prabowo Subianto. Pengusaha yang masuk ke dunia politik tersebut memiliki harta kekayaan total Rp 2.414.314.196.710.

Mengutip Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), kekayaannya terdiri dari sejumlah 35 tanah dan bangunan yang tersebar di sejumlah daerah dengan total nilai Rp 466,9 miliar. Kemudian, harga berupa alat dan transportasi mesin dengan total senilai Rp 4,96 miliar.

Selain itu, ada harta bergerak lainnya senilai Rp 33.577.250.000, surat berharga senilai Rp 1.722.549.424.100, harta kas dan setara kas Rp 125.650.244.910, dan harta lainnya yang senilai Rp 190.308.201.776.

Namun, Ia memiliki hutang senilai Rp 129.662.084.147. Sehingga Ia memiliki total harta kekayaan senilai Rp 2,4 triliun.

Profil Erick Thohir

Erick Thohir lahir di Jakarta pada 30 Mei 1970. Ia menempuh pendidikan tinggi di Amerika Serikat. Gelar sarjana diraihnya di Glendale Community College, California, kemudian melanjutkan studi magister di National University, California.

Di dunia profesional, Erick dikenal sebagai pendiri Mahaka Group yang merupakan perusahaan induk dari perusahaan yang fokus pada bisnis media dan entertainment, seperti Republika, Gen FM, Jak TV, media luar ruang, dan lain sebagainya.

Ia juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama ANTV pada 2013-2019. Karirnya menanjak hingga akhirnya dipercaya Presiden Joko Widodo sebagai Menteri BUMN pada 2019-2024, lalu kembali ditunjuk Presiden Prabowo Subianto untuk periode 2024-2029.

Selain di kabinet, Erick aktif di berbagai organisasi olahraga dan bisnis. Ia pernah memiliki saham di sejumlah klub besar dunia, mulai dari DC United, Inter Milan, Oxford United, Persis Solo, hingga Satria Muda.

Karier Olahraga dan Organisasi

Nama Erick pun sudah lama lekat dengan olahraga. Ia menjabat sebagai Ketua Umum PERBASI pada 2004-2006 dan Presiden Asosiasi Bola Basket Asia Tenggara (SEABA) selama tiga periode, 2006-2019. Tak hanya basket, Erick juga dipercaya sebagai Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) pada 2015-2019. Sejak 2023, ia menjabat sebagai Ketua Umum PSSI untuk periode 2023-2027.

Kedekatannya dengan dunia olahraga disebut sebagai alasan kuat Erick dipertimbangkan mengisi kursi Menpora. Ia mengaku baru menerima panggilan dari Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya pada pagi hari yang sama. "Seskab telepon saya diminta hadir untuk menghadap pak presiden," ujarnya di Istana.


(ayh/ayh)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Menteri BUMN Erick Thohir: Cabang BSI di Arab Beroperasi Tahun Depan

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |