AS dan China Minggir! Negara Sultan Ini Internetnya Terkencang Sedunia

15 hours ago 4

Jakarta, CNBC Indonesia - Kehadiran jaringan internet semakin memegang peran penting dalam menggerakkan ekonomi, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, hingga mempermudah aktivitas sehari-hari. Tak heran jika banyak negara kemudian berinvestasi banyak dalam membangun jaringan internet.

Pada 2024, perkembangan teknologi jaringan global terus mengalami peningkatan signifikan, terutama dalam sektor internet seluler.

Berdasarkan data kecepatan unduhan rata-rata, Uni Emirat Arab menempati posisi teratas dengan kecepatan mencapai 545,94 Mbps. Prestasi ini mencerminkan investasi besar negara  kaya raya tersebut dalam pengembangan infrastruktur digital dan jaringan 5G.

Menurut data dari Speedtest Global Index, berikut daftar negara dengan internet tercepat di dunia 2024:

Qatar menyusul di posisi kedua dengan kecepatan 521,51 Mbps, memperkuat reputasinya sebagai salah satu negara di Timur Tengah dengan sistem telekomunikasi paling canggih. Kuwait menempati urutan ketiga, mencatatkan kecepatan 314,39 Mbps, yang juga menunjukkan peningkatan signifikan dari tahun-tahun sebelumnya.

Di luar kawasan Timur Tengah, Bulgaria tampil mengejutkan dengan menempati posisi keempat berkat kecepatan internet selulernya yang mencapai 252,05 Mbps.

Negara-negara kecil namun maju seperti Bahrain dan Denmark juga masuk dalam daftar, masing-masing di peringkat kelima dan kedelapan, menunjukkan keberhasilan mereka dalam membangun jaringan internet cepat dan stabil.

Brazil, Arab Saudi, Korea Selatan, dan Georgia melengkapi daftar sepuluh besar, semuanya mencatat kecepatan di atas 180 Mbps. Korea Selatan, yang dikenal sebagai pelopor dalam pengembangan teknologi digital, mempertahankan posisinya sebagai salah satu pemimpin dunia dalam konektivitas seluler dengan kecepatan 195,27 Mbps.

Pencapaian negara-negara ini menunjukkan pentingnya investasi dalam infrastruktur digital untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, memperluas akses informasi, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Sementara itu, negara-negara lain, termasuk Indonesia, masih memiliki ruang untuk mempercepat transformasi digital guna mengejar ketertinggalan dalam hal kecepatan dan stabilitas internet.

CNBC INDONESIA RESEARCH
[email protected]

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |