Sering Sulit Tidur? Awas Risiko Penyakit Alzheimer Meningkat

3 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Jangan abaikan kebiasaan sulit tidur. Sebab, kurang tidur memiliki efek kesehatan yang berbahaya, termasuk penurunan fungsi otak hingga Alzheimer.

Penelitian terbaru mengungkap, tidur bisa jauh lebih kompleks sebab manusia ternyata bisa melewati hingga 19 tahap tidur yang berbeda. Selama ini kita mengenal tidur punya empat tahap yaitu tidur ringan, tidur lebih dalam, tidur terdalam, dan REM (rapid eye movement) yang identik dengan mimpi.

Menurut pakar, kemampuan seseorang untuk cepat terlelap dipengaruhi banyak hal. Mulai dari genetik, rasa aman, pengalaman masa kecil, hingga kondisi mental. Orang dengan tingkat kecemasan tinggi atau punya banyak pikiran cenderung lebih sulit tidur nyenyak.

"Kalau sejak kecil terbiasa merasa tidak aman, tubuh bisa terlatih untuk tetap siaga. Itu berguna waktu kecil, tapi jadi masalah saat dewasa karena membuat kita susah tidur," ungkap Caroline Steel, reporter BBC yang ikut mendalami riset soal tidur dikutip dari BBC World Service, Selasa (23/9/2025).

Melalui penjelasannya, tidur diatur oleh sekelompok sel otak di hipotalamus, yang mengendalikan detak jantung, suhu tubuh, dan sinkronisasi dengan cahaya siang-malam. Ada juga peran adenosine, zat kimia yang menumpuk di otak saat kita terjaga, memberi dorongan untuk tidur, lalu dibersihkan saat kita benar-benar terlelap.

Ahli tidur dr. Jonathan Tam menegaskan, kurang tidur bisa menurunkan fungsi memori, melemahkan sistem imun, hingga meningkatkan risiko penyakit serius.
"Tidur penting untuk memproses memori, menjaga daya tahan tubuh, bahkan membersihkan racun di otak. Kalau tidak, risiko Alzheimer bisa meningkat," katanya.

Beberapa saran sederhana dari pakar untuk mendapatkan tidur berkualitas antara lain:

  1. Bangun di jam yang sama setiap hari dan dapatkan cahaya alami di pagi hari.
  2. Jaga suhu kamar ideal sekitar 19 derajat Celsius.
  3. Hindari kafein dan alkohol menjelang tidur.
  4. Jangan memaksa tidur. Jika sulit, bangun sebentar dan lakukan aktivitas ringan.
  5. Gunakan kamar hanya untuk tidur dan hubungan intim, bukan untuk bekerja atau menonton TV.

(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Ahli Gizi: 7 Makanan Ini Diam-diam Mengganggu Kualitas Tidur

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |