Induk perusahaan Chrysler, Stellantis, mengumumkan rencana untuk menawarkan kendaraan listrik kecil Fiat Topolino di pasar Amerika Serikat (AS). Meskipun belum merilis jadwal peluncurannya, CEO Fiat Olivier François memastikan bahwa model mini listrik tersebut akan dipasarkan tahun depan. (Facebook/Fiat)
Pengumuman ini datang kurang dari satu minggu setelah Presiden Donald Trump memuji mobil kecil “Kei” dari Jepang dalam pertemuan di Gedung Putih bersama CEO Stellantis Antonio Filosa serta para pembuat kebijakan dan eksekutif otomotif AS. Trump menyebut mobil-mobil kecil itu “imut” dan meminta Menteri Perhubungan AS Sean Duffy membuka jalan bagi produksi kendaraan mikro serupa di AS, selama memenuhi standar keselamatan dan regulasi yang berlaku. (Facebook/Fiat)
Pihak Stellantis menegaskan bahwa langkah Fiat tersebut tidak berkaitan dengan komentar Trump. Produsen mobil itu menyebut telah lama mengukur minat konsumen AS terhadap Topolino melalui pameran mobil dan riset pasar. Topolino sendiri dikategorikan sebagai “sepeda roda empat bertenaga listrik”, dengan kecepatan maksimal sekitar 28 mil per jam dan jarak tempuh hingga 75 kilometer dalam sekali pengisian daya. Kendaraan mungil ini diproduksi di Maroko. (Facebook/Fiat)
Mengutip CNBC International, Rabu (10/12/2025), secara historis, mobil kecil tidak pernah benar-benar populer di pasar AS. Upaya besar terakhir untuk mendorong penjualan mobil mini terjadi setelah Resesi Hebat 2009, ketika pemerintahan Presiden Barrcak Obama mengizinkan Fiat mengambil alih Chrysler untuk membawa lebih banyak pilihan mobil kecil ke AS. (Facebook/Fiat)
Fiat kembali ke pasar Amerika pada 2011 lewat model kota Fiat 500, namun minat konsumen terus menurun. Setelah mencatat penjualan 43.772 unit pada tahun penuh pertama pada 2012, angka tersebut merosot drastis hingga sekitar 1.500 unit tahun lalu. Stellantis kini berharap kehadiran Topolino dapat membuka kembali peluang pasar bagi kendaraan kecil bertenaga listrik di AS. (Facebook/Fiat)
