Jakarta, CNBC Indonesia — Pemegang saham PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC), Harimas Tunggal Perkasa kembali melepas kepemilikan sahamnya sebanyak 411,5 juta lembar pada tanggal 24 Desember 2025.
Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), transaksi penjualan tersebut dilakukan pada saat harga saham IMPC di level Rp 3.160 per saham dan diklasifikasikan sebagai saham biasa.
Seiring dengan transaksi tersebut, jumlah saham IMPC yang dimiliki Harimas Tunggal Perkasa turun dari 19,96 miliar saham menjadi 19,55 miliar saham. Penurunan kepemilikan ini turut berdampak pada hak suara, yang menyusut dari 36,35% sebelum transaksi menjadi 35,60% setelah transaksi.
Harimas Tunggal Perkasa menyatakan tidak memiliki status sebagai pengendali dan tidak bermaksud mempertahankan pengendalian atas perusahaan setelah transaksi dilakukan.
Dalam keterangannya, tujuan transaksi penjualan saham ini untuk realisasi investasi serta meningkatkan free float saham IMPC di pasar.
Adapun IMPC merupakan saham yang naik kencang tahun ini. Sepanjang tahun berjalan, IMPC terbang 972,63% ke level 3.840. Peningkatan tajam dimulai pada awal Agustus 2025, di mana IMPC masih parkir di level 496.
Sebagai informasi penerima manfaat terakhir saham IMPC adalah Haryanto Tjiptodihardjo. Harimas Tunggal Perkasa tercatat sebagai pemegang saham terbesar, yakni 22.020.395.000 (40,13%) tanpa hak pengendali. Selain itu Tunggal Jaya Investama juga tercatat sebagai pemilik 20.759.426.194 (37,83%).
(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]


















































