Gus Ipul Pastikan Bantuan ke Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta

2 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah akan memberikan bantuan kepada para korban ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul memastikan bantuan akan diberikan saat menjenguk para korban yang sedang dirawat di RS Yarsi di Cempaka Putih, Jakarta pada Sabtu (8/11/2025).

"Dari kami tentu ada tiga (jenis bantuan). Pertama, perlindungan dan jaminan sosialnya, maka termasuk dari soal biaya, pengobatan, segala macam, pasti ini akan ditanggung oleh pemerintah," kata Gus Ipul dikutip Senin (10/11/2025).

Bantuan kedua yang akan diberikan oleh Kemensos adalah rehabilitasi medis dan sosial. Setelah itu, akan dilakukan asesmen terhadap para korban untuk mendapat bantuan pemberdayaan.

"Pendamping kami yang akan menindaklanjuti, melakukan asesmen, kemudian memberikan dukungan yang diperlukan. Orang tuanya akan kita ajak dialog, kemudian siswa-siswanya juga akan kita ajak bicara, kebutuhan apa yang paling mendesak dan yang paling dibutuhkan," jelas Gus Ipul.

Sebagai informasi, saat ini terdapat 15 siswa yang dirawat di RS Yarsi. Rinciannya adalah satu siswa alami luka berat mendapatkan perawatan di ruang ICU, sedangkan 14 korban lainnya dirawat di ruang biasa.

Direktur Medis RS Yarsi, dr Muhammadi mengatakan, 14 pasien dalam kondisi stabil. Namun dia menyebut, dokter spesialis THT akan melakukan pemeriksaan lanjutan untuk memantau kondisi pendengaran mereka.

"Memang ada beberapa yang hearing loss, ini sedang kita lakukan anamnesis dan diagnostik lanjutan oleh teman-teman dari dokter spesialis THT kita. Itu akan di-review nanti untuk melihat seberapa berat kondisi gangguan pendengarannya," ungkap Muhammadi.

Sementara satu korban yang dirawat di ICU mengalami luka bakar sekitar 30 persen. Sebelumnya, ledakan terjadi di area SMAN 72 Jakarta Utara pada Jumat 7 November 2025 siang. Hingga kini, polisi masih menyelidiki penyebab ledakan tersebut.


(ras/mij)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article SPBU Meledak Dahsyat, 45 Orang Jadi Korban

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |