BEI Gembok Perdagangan 4 Emiten, Ini Alasannya

1 hour ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan (suspensi) saham PT Natura City Developments Tbk (CITY), PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV), PT Teknologi Karya Digital Nusa Tbk (TRON), dan Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA).

Mengutip keterbukaan informasi BEI, tiga emiten yaitu CITI, MLGV, dan TRON mengalami peningkatan harga kumulatif yang signifikan. Sementara saham WIKA karena pembayaran bunga obligasi dan sukuk yang tertunda.

Suspensi tersebut diberlakukan di pasar reguler dan pasar tunai mulai tanggal 9 Desember 2025.

Tujuannya, dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi investor, khususnya bagi pemegang saham ke empat emiten tersebut.

"Dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya," tulis manajemen BEI, Selasa (9/12).

Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan.

Sebagai informasi, khusus untuk Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) yang sahamnya kini tercatat pada papan pemantauan khusus, karena telah menunda pembayaran bunga obligasi dan pendapatan bagi hasil sukuk mudharabah yang dijadwalkan pada 8 Desember 2025

Antara lain, bunga ke-17 Obligasi Berkelanjutan II Wijaya Karya Tahap I Tahun 2021 Seri B (WIKA02BCN1), bunga ke-17 Obligasi Berkelanjutan II Wijaya Karya Tahap I Tahun 2021 Seri C (WIKA02CCN1), pendapatan bagi hasil ke-17 Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Wijaya Karya Tahap I Tahun 2021 Seri B (SMWIKA02BCN1), dan pendapatan bagi hasil ke-17 Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Wijaya Karya Tahap I Tahun 2021 Seri C (SMWIKA02CCN1).

"Atas penundaan pembayaran tersebut, mengindikasikan adanya permasalahan pada kelangsungan usaha Perseroan," tulis BEI.

(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |