Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar kritpo mengalami tekanan dalam beberapa saat terakhir. Perdagangan aset kripto di awal pekan, Senin (15/12/2025), diwarnai dominasi warna merah.
Momentum bullish yang diharapkan berlanjut pasca-keputusan The Fed tampaknya tertahan, memaksa mayoritas aset berkapitalisasi besar (Big Cap) mengalami koreksi harga wajar.
Namun, di balik koreksi harian ini, terdapat dinamika menarik pada pergerakan jangka pendek (1 jam terakhir) yang mengindikasikan bahwa pembeli belum sepenuhnya meninggalkan pasar.
Sorotan utama hari ini tertuju pada sang raja pasar, Bitcoin (BTC). Setelah berjuang keras di akhir pekan, BTC akhirnya harus merelakan level psikologis US$90.000 tertembus ke bawah. Dalam 24 jam terakhir, Bitcoin terkoreksi -0,93% dan diperdagangkan di kisaran US$89.540,27.
Secara teknikal, penutupan di bawah US$90.000 memang menjadi sinyal bearish jangka pendek. Namun, ada secercah harapan yaitu data perdagangan 1 jam terakhir menunjukkan kenaikan +1,10%. Ini mengindikasikan adanya perlawanan dari bulls (pembeli) yang mencoba mempertahankan harga agar tidak jatuh lebih dalam menuju support US$88.000.
Kelemahan Bitcoin turut menyeret mayoritas Altcoin. Solana (SOL) dan Cardano (ADA) terpantau melemah masing-masing -1,58% dan -1,93%. Investor tampaknya melakukan rotasi modal atau sekadar mengamankan profit (cash out) sementara waktu.
Di tengah lesunya pasar, TRON (TRX) muncul sebagai bintang panggung. Aset besutan Justin Sun ini bergerak melawan arus dengan mencatatkan kenaikan harian +2,28% ke level US$0,2798.
Performa TRX yang solid ini didorong oleh fundamental jaringan yang kuat, di mana tingginya volume transaksi stablecoin menjadikannya aset defensif pilihan saat pasar sedang tidak menentu.
Kripto Diserbu di 2025, Ini Alasannya
Terlepas dari kondisi pasar kripto yang masih tertekan, sepanjang 2025 dilaporkan minat investor terhadap aset kripto kian melonjak. Laporan Reuters pada November lalu menyebut lebih dari separuh hedge fund di dunia kini telah masuk ke pasar kripto, seiring meningkatnya dukungan regulasi di Amerika Serikat (AS) yang makin menerima aset digital.
Berdasarkan survei Alternative Investment Management Association (AIMA) yang melibatkan 122 investor dan manajer dana, sebanyak 55% hedge fund global kini memegang aset terkait kripto.
Angka ini naik dari 47% pada tahun sebelumnya. Secara rata-rata, hedge fund mengalokasikan sekitar 7% portofolionya ke aset kripto.
Namun porsi investasi yang ditempatkan masih tergolong kecil. Laporan AIMA bersama PwC menyebutkan lebih dari setengah hedge fund yang berinvestasi hanya menempatkan kurang dari 2% dari total aset kelolaan mereka.
Meski saat ini tertekan, namun harga kripto terutama Bitcoin, mencatat serangkaian rekor tertinggi sepanjang 2025 dan sempat menyentuh rekor tertinggi baru.
Penguatan ini tidak terlepas dari dukungan Presiden AS Donald Trump terhadap industri kripto, termasuk dorongan regulasi yang lebih ramah aset digital.
Namun, regulator keuangan di berbagai penjuru dunia tetap memperingatkan adanya risiko terhadap stabilitas sistem keuangan seiring semakin terhubungnya aset kripto dengan sektor keuangan arus utama.
"Tahun lalu menandai titik balik bagi regulasi kripto di AS," tulis laporan tersebut, dikutip dari Reuters, Jumat (7/11).
"AS tampaknya mulai membangun fondasi untuk stabilitas regulasi jangka panjang".
Sebanyak 67% memilih berinvestasi melalui instrumen derivatif, yang memungkinkan mereka berspekulasi terhadap pergerakan harga tanpa harus memegang aset dasar.
Namun, penggunaan derivatif ini dinilai memiliki risiko tambahan. Laporan tersebut menyoroti insiden flash crash pada Oktober, yang mengungkap kerentanan pasar akibat leverage berlebihan dan infrastruktur perdagangan yang belum cukup kuat.
AIMA menyebutkan hedge fund yang disurvei mengelola aset senilai sekitar US$982 miliar. Secara keseluruhan, industri hedge fund global juga mencatat aliran modal baru, dengan total aset mencapai nyaris US$5 triliun pada kuartal III 2025, level tertinggi sepanjang masa.
(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]


















































