Pekanbaru -
Wali Kota (Wako) Pekanbaru, Agung Nugroho, yang juga menjabat sebagai Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Provinsi Riau, menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Moreno Soeprapto sebagai Ketua Umum IMI Pusat periode 2025-2030. Agung mengatakan, terpilihnya Moreno Soeprapto melalui Musyawarah Nasional (Munas) ke-X IMI menjadi momentum penting bagi perkembangan olahraga otomotif Indonesia.
"Atas nama pribadi, Pemerintah Kota Pekanbaru, dan juga IMI Riau, saya mengucapkan selamat kepada saudara Moreno Soeprapto yang terpilih sebagai Ketua Umum IMI Pusat. Semoga beliau dapat membawa IMI semakin maju, solid, dan mampu melahirkan prestasi otomotif yang membanggakan di tingkat nasional maupun internasional," ujar Agung, Minggu (21/9/2025).
Menurutnya, dengan latar belakang sebagai mantan pebalap nasional, Moreno memiliki kapasitas, pengalaman, sekaligus jejaring yang kuat untuk membawa IMI menghadapi tantangan ke depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami percaya, di tangan beliau IMI bisa lebih progresif, baik dalam pembinaan atlet, pengembangan event otomotif, maupun dalam mendukung sektor pariwisata daerah," tambahnya.
Munas IMI ke-X digelar di Yogyakarta Sabtu (20/9/2025. Kegiatan ini dihadiri oleh 37 perwakilan IMI provinsi se-Indonesia serta 10 asosiasi otomotif nasional. Agenda utama Munas adalah pemilihan Ketua Umum IMI Pusat periode 2025-2030 menggantikan Bambang Soesatyo (Bamsoet) yang telah menuntaskan masa kepemimpinannya pada periode 2020-2025 dan tidak kembali mencalonkan diri.
Dalam forum tersebut, nama Moreno Soeprapto mengemuka dan mendapat dukungan bulat. Mantan pebalap Formula Asia dan A1GP itu akhirnya terpilih secara aklamasi setelah seluruh peserta Munas menyatakan persetujuan. Terpilihnya Moreno dianggap sebagai penyegaran sekaligus regenerasi kepemimpinan di tubuh IMI.
Agung Nugroho menegaskan, IMI Riau siap mendukung penuh program-program yang akan dijalankan oleh pengurus IMI Pusat di bawah kepemimpinan Moreno.
"Kami berharap IMI semakin mampu menjadi wadah yang profesional dan inklusif, tidak hanya untuk pembalap dan komunitas otomotif, tetapi juga dalam mendukung pembangunan daerah melalui sport tourism. Tentunya, Riau siap menjadi bagian dari gerakan besar ini," tuturnya.
(ras/ega)
