Jemaah Haji Sakit Bisa Ajukan Pemulangan Lebih Awal ke RI, Ini Caranya

1 day ago 5

Jakarta -

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) memprioritaskan jemaah haji Indonesia yang sakit dan membutuhkan perawatan segera di Tanah Air untuk mengikuti program tanazul atau pulang lebih awal. Jemaah dapat pulang lebih awal bersama kloter lain.

"Program ini diprioritaskan bagi jemaah yang sakit dan membutuhkan perawatan segera di Tanah Air. Selain itu, tanazul/mutasi kloter mempertimbangkan ketersediaan seat kosong pada penerbangan pulang di kloter tujuan," kata Kasi Media Center Haji (MCH) PPIH Arab Saudi Daker Makkah, Dodo Murtado, di Makkah, Rabu (12/6/2025).

Dodo menjelaskan tanazul terbagi dua kategori, yakni jemaah sakit dan pengisian seat kosong. Dia mengatakan jemaah bisa pulang lebih awal dengan mengajukan surat rekomendasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk jemaah sakit, syarat yang harus disiapkan adalah surat rekomendasi dari petugas kesehatan kloter dan surat rekomendasi dari Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daerah Kerja Makkah," ujar Dodo.

Dia mengatakan program pengisian seat kosong ditujukan untuk jemaah penggabungan ke kloter asal dalam embarkasi yang sama dan jemaah yang harus pulang lebih dulu karena alasan dinas. Berikut syarat pengisian seat kosong penggabungan kloter:

- Surat pengantar dari PPIH Embarkasi
- Surat pengantar dari Ketua Sektor

Berikut syarat pulang lebih awal dengan alasan dinas:
- Surat permohonan mutasi dari jemaah yang bersangkutan dan diketahui ketua kloter
- Surat pernyataan tidak menuntut kompensasi atas kekurangan layanan
- Surat dari atasan langsung, dari instansi terkait
- Surat pengantar dari Ketua Sektor

Dodo mengatakan pengajuan tanazul disampaikan melalui pimpinan sektor kepada Kepala Daerah Kerja (Daker) Makkah. Dia mendoakan seluruh jemaah selamat sampai ke Tanah Air.

"Melalui program ini, diharapkan jemaah yang memerlukan pemulangan lebih awal dapat kembali ke Tanah Air dengan aman dan nyaman," kata Dodo.

(haf/ygs)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |