Bahlil Gambarkan Kondisi Terkini Suplai BBM di Wilayah Banjir Sumatra

5 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia membeberkan kondisi terkini pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) di wilayah terdampak banjir dan tanah longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.

Menurutnya, secara garis besar pasokan BBM pada tiga wilayah itu sudah cenderung aman, dengan rentang persediaan 7 - 8 hari. Namun, di beberapa daerah masih terkendala dalam hal mobilisasi BBM akibat jalan yang rusak.

"Karena itu kita sebagian ada pakai genset, kita sebagian ada pakai tangki, dan terus dilakukan. Tapi kalau di Tapanuli Tengah-nya sendiri, sebagian pompa bensin sudah beroperasi 24 jam," kata Bahlil, usai rapat bersama Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Kamis (4/12/2025).

Bahlil juga mengatakan, pemerintah saat ini sudah meniadakan kewajiban pembeli BBM Pertalite dan Solar subsidi untuk menunjukkan barcode atau QR Code di SPBU wilayah terdampak bencana. Hal ini dilakukan supaya bisa mengurai penumpukan dan antrean.

"Kita tiadakan (QR Code) di daerah bencana," kata Bahlil.

Khusus wilayah Tapanuli Tengah, dia menyebut stok BBM di daerah tersebut sudah kembali normal.

"Tadi saya telepon pak Bupatinya, Pak Masinton. Itu sudah 60% normal. Saya kan tadi malam baru pulang dari sana," terangnya.

Selain itu, terkait dengan penyaluran LPG, menurutnya sudah berjalan, meskipun belum maksimal. Pada wilayah Tapanuli Tengah, Nias, dan Sibolga, stok LPG diambil dari Sumatra Barat.

"Jadi sumber menjadi hub supaya semuanya bisa terdistribusi. Insya Allah kalau cuacanya baik, Jumat - Sabtu semua sudah bisa lebih membaik," katanya.

(wia)
[Gambas:Video CNBC]

Read Entire Article
Kepri Bersatu| | | |