Jakarta, CNBC Indonesia - Agung Sedayu Group (ASG) kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Kali ini ditunjukkan dengan merampungkan penyaluran dana CSR Rp 21,4 miliar kepada 214 kepada 214 Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih (KDKMP) di Kabupaten Tangerang.
Penyerahan bantuan ini berlangsung dalam acara yang dipimpin oleh Bupati Tangerang, Mochamad Maesyal Rasyid di Hotel Yasmin, Kecamatan Curug Kabupaten Tangerang, Sabtu (6/12).
Acara tersebut turut dihadiri oleh Wakil Menteri Koperasi Republik Indonesia Hj Farida Farichah M.Si, Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Kejaksaan Agung RI Prof. Dr. Reda Manthovani, S.H., LL.M, Gubernur Banten Andra Soni, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Banten Agus Mintono, serta Estate Management Director Agung Sedayu Group, Dr. Ir. H. Restu Mahesa, M.M.
Melalui tahap akhir penyaluran ini, setiap koperasi menerima bantuan sebesar Rp100 juta, yang menjadi bagian dari komitmen Agung Sedayu Group untuk memperkuat keberadaan dan peran koperasi Merah Putih di Kabupaten Tangerang. Inisiatif ini sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia agar koperasi desa dan kelurahan dapat bergerak aktif membantu masyarakat meningkatkan perekonomian lokal.
"Penyaluran dana CSR pada hari ini pada tanggal 6 Desember 2025 kami berikan kepada Koperasi Merah Putih yang ada di Kabupaten Tangerang dan merupakan komitmen Agung Sedayu Group untuk membantu meningkatkan ekonomi kerakyatan melalui ekonomi koperasi. Total 274 koperasi di Kabupaten Tangerang, dan masing-masing mendapat 100 juta rupiah, dan akan digunakan untuk kegiatan-kegiatan yang ada di koperasi," tukas Restu Mahesa dalam keterangan tertulis dikutip Minggu (7/12/2025).
Secara keseluruhan, ASG menyalurkan dana program CSR senilai Rp 27,4 miliar kepada 274 Koperasi Desa (kopdes). Sebelumnya, telah disalurkan Rp 6 miliar untuk 60 kopdes.
Dana CSR ini diharapkan dapat dimanfaatkan secara optimal untuk memperluas usaha produktif, memperkuat permodalan anggota, dan meningkatkan kapasitas manajerial koperasi di tingkat desa maupun kelurahan.
"Program ini merupakan kolaborasi yang dilakukan bersama Kejaksaan Agung Republik Indonesia melalui Jamintel dan kemudian melalui Menteri Koperasi Tangerang Indonesia dan juga Kabupaten Tangerang. Jadi kami memastikan bahwa program ini akan terus dipantau untuk memastikan hasilnya maksimal untuk masyarakat." tambah Restu.
Melalui pengelolaan yang transparan dan profesional, koperasi-koperasi tersebut diharapkan mampu memberikan dampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Dengan tersalurnya dana CSR tahap akhir ini, Agung Sedayu Group berharap lahirnya koperasi-koperasi yang tangguh, berdaya saing, dan berkontribusi signifikan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah serta memperkuat semangat gotong-royong dalam pembangunan nasional.
Sementara itu, dalam sambutannya, Gubernur Banten, Andar Soni menyatakan, apresiasi kepada pelaku industri yang telah menjalankan program CSR untuk membantu pemerintah desa dalam pengembangan koperasi desa kelurahan Merah Putih melalui kerjasamanya diharapkan semakin meningkatkan kontribusi sektor industri dalam perekonomian di Provinsi Banten
(bul/bul)
[Gambas:Video CNBC]


















































